PALANGKA RAYA, kalimantanpost.com – Menjelang hari raya Idul Adha 1444 H, biasa harga kebutuhan pokok akan naik. Untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan di wilayah Kota Palangka Raya satuan tugas (Satgas) Pangan bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan peninjauan dan pemantauan ke Pasar Kahayan dan Pasar Besar.
Peninjauan tersebut dipimpin oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalteng Leonard S. Ampung.
Selain menyusuri area Pasar, Satgas Pangan dan TPID Kalteng juga melakukan pemantauan pada Sub Distributor Pangan, Pangkalan LPG dan Pengecer LPG.
Disela peninjauan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalteng Riza Rahmadi mengatakan komoditas yang menjadi fokus pemantauan yakni daging ayam, bawang merah, bawang putih, cabai, gula, minyak goreng curah, telur ayam, telur bebek, dan Bahan Bakar LPG.
Daging ayam mengalami kenaikan yang sangat signifikan. Pada bulan Ramadan lalu para peternak ayam mengalami kerugian sehingga menjelang Idul Adha, ini mereka menutupi kerugian dengan kenaikan harga tersebut.
“Sekarang permintaan daging ayam cukup besar menjelang Hari Raya Iduladha dan pertengahan bulan Juni harga daging ayam akan stabil lagi,” kata Riza, Jumat (2/6/2023).
Dia menambahkan, komoditas daging ayam mengalami kenaikan harga hingga Rp2.000 setiap harinya, sedangkan komoditas cabai, telur, minyak goreng curah, dan bahan pangan lainnya cukup stabil dan tidak mengalami kenaikan.
“Untuk ketersediaan stok, kita masih cukup,” ucap Riza.
Kegiatan memantau harga ke pasar tersebut diikuti unsur Forkopimda Provinsi Kalteng, Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembanguan Yuas Elko, Kepala Instansi Vertikal dan Kepala Perangkat Daerah Kalteng terkait. (Drt/KPO-3)