Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
HEADLINE

Debat Kelima Diharapkan Ganjar Beri Publik Preferensi Memilih Pemimpin

×

Debat Kelima Diharapkan Ganjar Beri Publik Preferensi Memilih Pemimpin

Sebarkan artikel ini
IMG 20240205 WA0007
Capres RI Ganjar Pranowo usai Debat Kelima Capres Pemilu 2024 di Balai Sidang Jakarta di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024). (Kalimantanpost.com/Antara)

JAKARTA, Kalimantanpost.com – Debat Kelima Capres Pemilu 2024 diharapkan Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dapat memberikan masyarakat Indonesia preferensi memilih calon pemimpin.

“Mudah-mudahan debat tadi betul-betul akan bisa memberikan kepada publik preferensi nantinya untuk memilih,” ujar Ganjar usai Debat Kelima Capres Pemilu 2024 di Balai Sidang Jakarta di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (4/2) malam.

Baca Koran

Dia menegaskan pentingnya masyarakat mendengarkan debat terakhir. Pasalnya, saat ini banyak masyarakat kesulitan mencari lapangan pekerjaan.

Ganjar juga menyoroti akses pendidikan dan kesehatan yang belum merata di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, dia mendorong pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni.

Hal ini juga termasuk bagaimana kebudayaan dapat diimplementasikan di setiap napas kehidupan masyarakat. Sehingga, semua hormat dan mampu mengikuti proses demokrasi.

“Terakhir tadi tentu kita bicara soal teknologi informasi yang menurut saya itu menjadi sesuatu yang sangat penting,” katanya.

KPU RI telah menetapkan tiga pasangan capres-cawapres peserta Pilpres 2024 yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

Selepas debat pertama Pilpres 2024 pada 12 Desember 2023, debat kedua 22 Desember 2023, debat ketiga 7 Januari 2024, dan debat keempat pada 21 Januari 2024, KPU menggelar debat kelima di Balai Sidang Jakarta.

Debat pemungkas Pilpres 2024 sekaligus menjadi debat ketiga yang mempertemukan para capres dan KPU menyelenggarakannya dengan tema meliputi pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi. (Ant/KPO-3)

Baca Juga :  Forum Ambin Demokrasi Bahas Solusi Banjar Banjir dan Tenggelam 2050
Iklan
Iklan