Barabai, KP – Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor sangat mengapresiasi atas dikembangkannya bidang pertanian melalui Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (SERASI) hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Kalimantan Selatan Ir.H.Syamsir Rahman,MS pada acara penananam padi secara tugal,di Desa Kambat Utara Kecamatan Pandawan, baru in.
Menurut Syamsir, Paman Birin sangat antusias dalam mengembangkan pertanian di Kalimantan Selatan termasuk Kabupaen Hulu Sungai Tengah yang notabane masyarakatnya yang agraris.
Menurut beliau Hulu Sungai Tengah komoditi unggulannya pertanian oleh karena itu Pemerintah Provinsi akan selalu mendorong kepada para petani agar lebih ditingkatkan dengan upaya program serasi yang pada tahun 2019 dialokasikan 2000 hektar untuk masyarakat HST, ujarnya.
Ia mengingat program serasi di HST cukup berhasil mendekati target yang diharapkan pada tahun 2020 nanti kembali diberikan program yang sama dengan alokasi yang diberikan 2000 hektar kembali hal tersebut disampaikan paman birin, ujar syamsir.
Syamsir berharap bagi para petani hendaknya bisa menciptakan petani baru yang lebih handal terutama generasi muda karena kedepan Prov Kalsel dan Kalteng akan dijadikan penyangga pangan Ibu Kota termasuk wilayah Hulu Sungai dengan adanya pemindahan Ibu Kota Ke Kaltim, ujarnya.
Senada dengan Paman Birin Bupati HST H A Chairansyah mengaku sangat bangga karena dengan adanya program serani ini akan lebih meningkatkan produksi pertanian khususnya di HST.
Kita berharap dengan adanya dorongan dari Pemerintah Provinsi kesejahteraan petani akan lebih meningkat yang diimbangi dengan sumber daya manusia berkualitas khususnya pada bidang pertanian, ujarnya,”.
Plt Kepala Dinas Pertanian HST Ir.H.Misradi sehubungan dengan produksi padi di akhir tahun 2019 sudah mencapai 53 ribu hektar capaian target sedangkan untuk target panen setalah dihitung ada surplus 128 ribu ton untuk HST termasuk cadangan, bebernya. (adv/ary/K-6)
