Banjarmasin, KP – Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin berharap dalam waktu dekat yakni pada bulan ini ada pembayaran tunggakan dari pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan senilai Rp 60 milyar.
Direktur RSUD Ulin, Suciati mengatakan semoga pembayaran utang pada bulan Juli dan Agustus dapat dengan segera dibayarkan oleh pihak BPJS.
“Terakhir bayar pada bulan Juni, Juli sampai Agustus belum terbayarkan sekitar Rp 60 Milyar,” bebernya.
Ia menjelaskan pembayaran tunggakan tersebut harus segera dilakukan oleh pihak BPJS kesehatan, agar operasional RS dapat berjalan dengan lancar dan normal.
Lanjutnya, untuk mensiasati hal itu saat ini pihak RS hanya mengeluarkan biaya yang wajib-wajib saja, seperti makan pasien, obat pasien, gajih pegawai, tagihan air dan listrik.
Sementara itu sisa tunggakan BPJS pada bulan September hingga Desember nanti akan ditagihkan lagi pada tahun 2020 mendatang, adapun total hutang yang sudah terhitung sekitar Rp 100 Milyar lebih. (zai/KPO-2)