Kandangan, KP – Jalan Brigjend Hasan Basry di Desa Hulu Banyu, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) tertimbun longsor hingga mengganggu arus lalu lintas, Senin (11/1/2021) siang.
Hal itu diakibatkan hujan cukup deras Minggu (10/1/2021) malam sebelumnya, yang mengakibatkan tebing Gunung Mangala di samping jalan menjadi runtuh.
Longsor berupa tanah merah itu, menutup badan jalan dengan panjang sekitar 10 meter. Sehingga masyarakat menjadi kesulitan, saat melewati jalan satu-satunya dari dan ke Loksado itu.
Kepala Desa Hulu Banyu Masliansyah menerangkan, hujan deras terjadi sejak pukul 21.00 Wita malam sebelumnya.
“Akibat hujan sangat deras itu, sekitar pukul 3 pagi terjadilah longsor di jalan sini,” terangnya.
Masliansyah menjelaskan, longsor menutup sekitar jalan tersebut bukan sekali saja. Melainkan sudah sering terjadi, namun sudah diatasi pihak terkait dengan pemasangan bronjong.
Lokasi longsor bergeser sedikit dari lokasi sebelumnya, yakni yang tidak terpasang bronjong.
Mengantisipasi itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten HSS menurunkan 2 buah alat berat agar masyarakat kembali bisa melewati jalan tersebut. Yakni, motor grader dan loader.
“Longsor menimpa ruas jalan provinsi ini, kami berupaya membantu masyarakat agar bisa kembali melintas,” ucap Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUTR Kabupaten HSS Isnaniah.
Hal itu tambahnya, juga dimaksudkan agar membantu agar akses jalan pariwisata tetap lancar. Sebab, jalan itu satu-satunya menuju Loksado yang merupakan kawasan pariwisata.
Isnaniah berharap, dengan bantuan yang pihaknya lakukan itu akses masyarakat bisa kembali normal. Sekitar pukul 12.00 Wita, jalan tersebut sudah kembali bisa dilewati dengan normal.
Kapolsek Loksado IPDA Syahbana, mengimbau masyarakat untuk waspada dan berhati-hati saat melintas di lokasi longsor tersebut. Terlebih terangnya, saat cuaca sedang hujan.
“Kami juga akan terus melakukan sosialisasi ke masyarakat, agar selalu waspada terhadap cuaca ekstrim,” pungkasnya. (tor/KPO-1)
