Janji calon Gubernur saat kampanye memberikan sentuhan pembangunan menuju Kalteng Berkah, yang dapat diartikan pemerataan yang harus diwujudkan di seluruh daerah di Provinsi Kalteng.
PALANGKA RAYA, KP — Gubernur terpilih hasil pesta demokrasi Desember lalu dan pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) harus mampu mewujudkan pemerataan pembangunan di Bumi Isen Mulang.
Anggota DPRD Kalteng Hendry asal Murung Raya l, Jum”at (26/2) mengatakan, janji calon Gubernur saat kampanye memberikan sentuhan pembangunan menuju Kalteng Berkah, yang dapat diartikan pemerataan.
Salah satu upaya pemerataan dimaksud bagaimana memperjuangkan anggaran pembangunan infrastruktur Palangka Raya- Kuala Kurun- Puruk Cahu. Anggaran bisa dari APBN maupun dari APBD Kalteng, sehingga ruas dimaksud secepatnya tuntas sampai pengaspalan.
Pasalnya khusus ruas Palangka Raya-Kurun berstatus jalan Provinsi, dan Kuala Kurun-Puruk Cahu ruas jalan nasional kondisinya memprihatinkan. Meski fungsional dan bisa dilewati, namun beberapa spot nyaris tak bisa dilewati.
Ruas Palangka Raya-Kurun-Sei Hanyo-Puruk Caho dinilai stategis memperpendek perjalanan dari Puruk Cahu-Palangka Raya bisa ditempuh hanya 6 jam, dibanding lewat Buntok lebih dari 10 jam.
Disamping itu.akan membuka akses ekonomi sepanjang kiri-kanan jalan baru itu, guna tersedianya lapangan kerja bagi warga setempat, sekaligus peningkatan kesejahteraan masyarakat
Diakuinya ada pengaspalan dilakukan pada tahun ini, akan tetapi diyakini tak akan panjang sesuai harapan. Tapi bila ada loby ke pusat, hasilnya akan lain, mungkin saja kucuran anggarannya lebih besar.
Demikian pula bidang lainnya seperti progran food estate bagi petani pedalaman Kalteng, perlu dukungan, tak hanya di Pulang Pisau dan Kapuas.
Seperti diungkapkan Anggota Komisi II lainnya Sriosako, maupun Rizki Amalia Darwan Ali sangat mendukung penerataan pembanguban di segala bidang. (drt/k-10)
