Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Tabalong

Bupati Kutai Kartanegara Kunker ke Tabalong

×

Bupati Kutai Kartanegara Kunker ke Tabalong

Sebarkan artikel ini
hal 4 Tabalong Adv 3 klm 1
KUNKER - Bupati Kutai Kartanegara ke Tabalong. (KP/Ist)
kop tabalong

Tanjung, KP – Setelah puas mendengar paparan strategi Pemerintah Kabupaten Tabalong dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya melalui Kredit Gerakkan Pembangunan Ekonomi Masyarakat (Gerbang Emas) dengan bunga 0 persen bagi pelaku UMKM, Bupati Kutai Kartanegara Drs Edi Damansyah M.Si, optimis dan dan diterapkan Pemkab Kutai, dalam pengelolaan keuangan daerah.

Hal itu, diungkapkannya dalam Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Tabalong, yang diterima langsung oleh Bupati Tabalong Drs H Anang Syakhfiani M.Si, bersama unsur terkait, belum lama tadi bertempat di Wisma Tamu Pendopo Bersinar Pembataan Tanjung.

Baca Koran

Dalam paparannya hari itu Edi Damansyah mengakui bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, mengapresiasi langkah yang dilakukan Pemkab Tabalong dalam sistem pengelolaan keuangan daerah, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan Edi Damansyah mengaku puas atas strategi yang ia dapatkan dari paparan Pemkab Tabalong, dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Khususnya melalui Kredit Gerbang Emas dengan bunga 0 persen bagi pelaku UMKM. Bupati Edi bahkan optimis, strategi yang dijalankan Pemkab Tabalong dapat diterapkan Pemkab Kutai, dalam pengelolaan keuangan daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. “Saya sangat optimis keberhasilan Bupati Tabalong ini pasti akan saya tetap tiru istilahnya di Kutai Kartanegara, kenapa memang salah satu fokus study kami di Kabupaten Tabalong,” ujarnya.

“Karena memang pendekatan ini komunitas, para pedagang di pasar karena memang di Kutai Kartanegara itu sudah saya sampaikan 70 persen itu saudara-saudara ini dari Kalimantan Selatan, yang banyak beraktivitas di sektor kecil dan menengah ini,” demikian ungkap Bupati Kutai Kartanegara ini.

Dalam kunjungannya hari itu, Bupati Kukar bersama rombongan disambut langsung oleh Bupati Tabalong Drs H Anang Syakhfiani M.Si, beserta Wakil Bupati Tabalong Drs H Mawardi M.Si, serta jajaran pejabat pemerintahan, dan dalam penjelasannya di hadapan rombongan Bupati Kukar mengatakan, Kabupaten Tabalong yang jumlah penduduknya sekitar 254 ribu jiwa dengan jumlah kecamatan ada 12 dan jumlah desa 121 ditambah 10 kelurahan, mayoritas penduduknya bekerja disektor pertanian dalam arti luas, kemudian sektor pertambangan serta sektor-sektor lain.

Sehubungan dengan kunker ini, yang dimana juga sebelumnya ada kunker-kunker dari berbagai provinsi dan kabupaten/kota lainnya yang berkunjung ke Tabalong untuk melakukan studi banding terkait program maupun inovasi yang dijalankan Pemerintah Kabupaten Tabalong dalam rangka mewujudkan percepatan pembangunan diberbagai sektor, seperti salah satunya program gerbang emas. “Program Gerbang Emas ini semula kami canangkan tidak terlalu muluk, karena pada Tahun 2014 ketika mengawali jabatan sebagai Bupati Tabalong dihadapkan dengan beberapa hal yaitu, yang pertama dari 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, Tabalong berada di peringkat ke 10 dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau hampir-hampir di peringkat paling bawah selama 10 hingga 15 tahun,” ungkapnya.

“Di samping itu jumlah penduduk miskin banyak sekali, rentenir berkembang dimana-mana dan bahkan basisnya di pasar, belum lagi yang dihadapi masalah sosial yang luar biasa ketika orang daerah semuanya ingin bekerja di sektor tambang. Padahal mereka tidak mempunyai skill/keterampilan untuk bekerja di pertambangan,” ujar Anang.

Oleh sebab itu lanjutnya, ketika dilakukan penyusunan RPJMD, maka ditetap 12 program pembangunan prioritas yang salah satu di antaranya adalah menciptakan 5.000 Wirausaha Baru (WUB), dan realisasinya Tabalong bisa mencetak 6.400 WUB dan tenaga terampil dan dengan adanya program menciptakan 5.000 WUB dan tenaga terampil, maka selanjutnya Pemerintah Daerah Tabalong pada tahun 2016 mewacanakan kredit Gerbang Emas yang didukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah IX untuk membantu permodalan dan peralatan bagi para WUB dan tenaga terampil, melalui pinjaman kredit dengan bunga 0 persen, dan ini yang menandai percepatan akses keuangan daerah di Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan. (ros/K-6)
 

Iklan
Iklan