Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Martapura

Banjar Lampaui Target Investasi

×

Banjar Lampaui Target Investasi

Sebarkan artikel ini
Hal 16 2 Klm Martapura Sesi dialog
SESI DIALOG - Kadis PMPTSP Yudi Andrea saat sesi dialog dengan Televisi Kementerian Kominfo GPR TV, secara tapping, di Command Center Manis, Martapura. (KP/Wawan)

Martapura, KP – Target investasi Kabupaten Banjar tahun lalu mencapai 1 Triliun 428 miliar 971 juta. Yang menggembirakan, realisasinya ternyata sangat tinggi, melebihi target, yakni 2 Triliun 372 miliar 101 juta.

Hal tersebut diungkapkan Kadis Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Banjar Yudi Andrea saat sesi dialog dengan Televisi Kementerian Kominfo GPR Tv, secara tapping, di Command Center Manis, Martapura, Selasa (21/2).

Baca Koran

Menurutnya, kunci capaian tersebut, diantaranya adanya SDM yang aktif melakukan penjemputan LKPM. Inovasi jempol LKPM, petugas dari DPMPTSP mendatangi ke perusahaan atau pelaku usaha untuk mengingatkan dan membantu melaporkan kegiatan investasi atau penanaman modal yang mereka lakukan di wilayah Kabupaten Banjar.

”Hal lainnya ditunjang dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik dari Kementerian Investasi serta secara politis didukung visi dan misi Kepala Daerah dan komitmennya,” jelas Yudi.

Untuk IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat), target 2022 sebesar 84,00 dan realisasinya 84,01, artinya tercapai 100%. IKM memperoleh peningkatan dari 2021, nilai sebesar 81,53. Pada sektor UMKM, pemerintah sangat konsen meningkatkan pertumbuhannya.

”DPMPTSP memfasilitasi agar produk-produk UMKM dapat dipasarkan di pasar-pasar modern atau ritel modern,” tandasnya.

Ini juga disebabkan masyarakat merasakan kemudahan dalam pelayanan perizinan serta adanya fasilitas umum Plaza Pelayanan Publik di Kecamatan Gambut dan Simpang Empat yang sudah dioperasikan. Ini menunjukkan pelayanan perizinan di Kabupaten Banjar sangat baik.

Yudi menambahkan, pihaknya sendiri memberikan pelayanan perizinan dan non perizinan yang ada di OSS serta di aplikasi Mandiri Dinas Perizinan, termasuk juga konsultasi dan penanganan pengaduan masyarakat. (Wan/K-3)

Baca Juga :  Pemkab Buka Pasar Murah Sembako-Gas LPG
Iklan
Iklan