Banjarmasin, KP – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1444 H Pemprov Kalsel melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Kalsel menggelar Pasar Murah 2023, Selasa, (21/3).
Plh. Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Dwi Ayu Mariati, mengatakan, kegiatan pasar murah ini juga bekerja sama dengan sejumlah dinas dan Bulog Kalsel serta melibatkan puluhan distributor dan UMKM.
“Pasar murah ini juga didukung Dinas Perikanan dan Kelautan Kalsel, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Bulog Kalsel. Termasuk distributor dan pelaku UMKM. Jumlah seluruhnya yang terlibat sekitar 45,” ujarnya.
Dwi menambahkan, bahan pokok yang paling dicari masyarakat dalam kegiatan pasar murah ini adalah beras, minyak goreng dan gula, lantaran harganya lumayan jauh dibandingkan dengan harga di pasaran.
“Karena itu kita subsidi, sehingga harganya lebih murah dari pasaran. Misalnya gula yang kita jual Rp 12.000 per kilogram, kalau di luar kan masih Rp 14.000, bahkan gula yang kemasan sampai 18.000. Begitu juga dengan minyak goreng merek Rose Brand yang kita jual hanya Rp 12.000 per liter, sedangkan di luaran harganya mungkin sekitar 18.000 per liter,” terangnya.
Dari pantauan, ratusan bahkan seribuan masyarakat memenuhi kegiatan pasar murah yang dilaksanakan di halaman Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel.
Mereka rela antre untuk membeli bahan kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadan. Harga barang-barang yang dijual di pasar murah ini selisihnya lumayan jauh jika dibandingkan harga di pasaran. Sehingga, wajar saja warga rela berdesakan untuk mendapatkannya.
Berbagai macam bahan kebutuhan pokok disediakan di pasar murah ini, misalnya gula pasir yang dijual Rp 12.000 per kilogram dan minyak goreng Rose Brand yang dibandrol Rp 12.000 per liter oleh Dinas Perdagangan Kalsel.
Kemudian, ada beras medium isi 5 kilogram yang dijual Bulog Kalsel seharga Rp 45.000, serta Minyakita kemasan pack Rp 13.500 per liter dan kemasan botol Rp 16.500 per liter.
Selain itu, masyarakat juga ramai-ramai membeli ikan patin yang dijual bervariasi tergantung ukuran. Ikan patin besar dijual Rp 15.000 per ekor, sedangkan yang ukuran lebih kecil dijual Rp 10.000 per ekor.
Ada pula, bawang merah yang dijual seharga Rp 25.000 per 1 kilogram, cabai tiung Rp 15.000 per 1/4 kilogram dan cabai keriting Rp 10.000 per 1/4 kilogram.
Melalui kegiatan pasar murah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok saat bulan puasa. Sekaligus menekan inflasi, khususnya di Kota Banjarmasin. Dimana, biasanya harga kebutuhan pokok cenderung melonjak saat bulan Ramadan. (Opq/K-1)
