Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
BanjarmasinTRI BANJAR

Mapala FISIPIONEER FISIP ULM Banjarmasin Juara Susur Pantai Bali Tingkat Nasional ke XVI di Denpasar

×

Mapala FISIPIONEER FISIP ULM Banjarmasin Juara Susur Pantai Bali Tingkat Nasional ke XVI di Denpasar

Sebarkan artikel ini
IMG 20230702 WA0028
Tiga mahasiswa Mapala FISIPIONEER Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin berhasil meraih juara pertama Lomba Susur Pantai Bali Tingkat Nasional ke XVI di Denpasar, 30 Juni sampai 2 Juli 2023. (kalimantanpost.com/Mau)

Banjarmasin, kalimantanpost.com -Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) FISIPIONEER Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin berhasil meraih juara pertama Lomba Susur Pantai Bali Tingkat Nasional ke XVI di Denpasar, 30 Juni sampai 2 Juli 2023.

Tim Mapala FISIP ULM yang terdiri Ashfa Hayyi, Fkah Roji dan Syaipul Rijal dengan official tim Ferdaus Tri Andhika berhasil mengalahkan tim Mapala berbagai perguruan tinggi di Indonesia lainnya.

Baca Koran

“Ini capaian prestasi yang luar biasa di level mahasiswa, apalagi perlombaannya di tingkat nasional,” papar Dekan FISIP ULM Prof Dr Budi Suryadi yang dihubungi kalimantanpost.com, Minggu (2/7/2023).

Keberhasilan ini, lanjut dia, tentu akan menyumbang besar peningkatan kinerja IKU Fakultas Fisip dan Universitas ULM, terutama capaian IKU 7 capaian prestasi di tingkat nasional.

Sebagai bentuk apreasiasi atas keberhasilan mahasiswanya tersebut, civitas akademika FISIP ULM akan menyambuk kedatangan secara meraih setelah balik ke Banjarmasin.

“Sebelum berangkat, saya sudah menjanjikan akan memberikan Rp 500.000 per orang atau Rp 2 juta bila berhasil meraih juara. Janji itu saya tepati setelah mereka balik ke Banjarmasin,” ucapnya.

Ditambahkan Budi, pihaknya juga membantu dana Rp 7 juta sewaktu tim Mapala FISIP ULM ini mau berangkat ke Bali.

Menurut guru besar FISIP ULM ini, keberhasilan
Ashfa Hayyi dan kawan-kawan berkat persiapan cukup matang di Banua serta berangkat lebih awal ke Bali.

“Mahasiswa kami juga berangkat ke Bali lebih awal, tepatnya 27 Juni dengan naik kapal. Selama empat hari, mereka berusaha beradaptasi dengan medan lomba,” paparnya.

Selain itu, kata Budi, dirinya juga meminta keempatnya tidur satu kamar untuk lebih mudah berkomunikasi. “Saya juga meminta mereka menjaga kondisi fisik agar tetap terjaga hingga pertandingan. Alhamdulillah, pesan saya diikutinya dan akhirnya berhasil meraih juara,” tandasnya.

Baca Juga :  Dewan Kota Mulai Bahas Raperda Pengembangan Kota Layak Anak

Budi berharap dengan keberhasilan ini akan memacu mahasiswa FISIP ULM lainnya berprestasi dibidang lainnya di tingkat nasional. (Mau/KPO-3)

Iklan
Iklan