BALANGAN, Kalimantanpost.com – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) seluas 2,5 hektare lahan milik warga di Desa Tampang, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan.
“Kita perkirakan lahan milik warga desa setempat yang terbakar kurang lebih 2,5 hektare,” kata Ketua TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balangan Balangan Kudratullah di Balangan, Sabtu (13/8/2023).
Namun, Kudratullah menuturkan saat ini lahan milik warga yang terbakar itu sudah padam sekitar 99 persen, dan lahan gambut tersebut di bawahnya masih basah.
Kudratullah melanjutkan petugas mengerahkan mesin Alkon milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Balangan dengan panjang selang mencapai 140 meter guna memadamkan sumber api.
Dia menambahkan masyarakat, anggota TNI, Polri dan TRC BPBD Balangan bekerja sama memadamkan api milik warga di Desa Tampang, Kecamatan Lampihong itu.
Sementara itu, Kapolsek Lampihong Iptu Eko Budi Mulyono mengatakan pihaknya akan memanggil pemilik lahan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Menurut Eko, wilayah tersebut berdasarkan pengalaman merupakan lahan gambut yang mudah terbakar, apalagi sudah tiga tahun tidak pernah terbakar.
“Jadi ibarat bahan bakar itu, untuk kemungkinan terbakarnya sangat besar,” ucap Eko.
Kapolsek Lampihong menyebutkan petugas sudah mengantisipasi bersama dengan pihak desa setempat dua bulan yang lalu untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) karena lahan areal tersebut sangat mudah terbakar.
Terakhir, Kapolsek Lampihong mengungkapkan bagian bawah yang terbakar masih berair sehingga cukup aman, serta petugas juga memastikan titik api sudah padam. (Ant/KPO-3)