Banjarmasin, KP – Seorang kakek berinisial S (58) ditemukan meninggal dunia dalam kondisi sudah membusuk Rabu (27/9) sore lalu sekitar pukul 16.40 WITA.
Kakek berusia 58 tahun ini ditemukan tetangganya dalam kondisi terlentang di rumahnya di Jalan Sutoyo S, Komplek Imam Bonjol, RT 17, Banjarmasin Tengah.
Sontak penemuan mayat kakek ini membuat geger wargasekitar. Mereka kemudian langsung melaporkan kejadian ini ke Mapolsekta Banjarmasin Tengah.
Mendapatkan kabar itu, anggota Polsekta Banjarmasin Tengah bersama Tim Identifikasi Polresta Banjarmasin langsung datang ke lokasi penemuan mayat utnuk melakukan Olah Tempat Kejadian Pekara (TKP).
Usai olah TKP, jenazah korban kemudian dibawa ke Ruangan Intalasi Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin.
Salah satu warga, Nanang Arifin mengaku terakhir kali bertemu dengan korban sekitar satu minggu yang lalu.
Menurutnya saat itu korban keluar rumah tanpa mengenakan baju.
“Korban tinggal sendirian di rumahnya tersebut. Korban tak memiliki pekerjaan tetap, hanya saja ia merupakan pemilik rumah petak yang dihuni oleh saya. Belakangan ini memang sering tercium bau busuk. Saya kira berasal dari bangkai tikus, ternyata asal baunya dari rumah beliau,” ujarnya.
Nanang sebelumnya berniat untuk membayar uang sewa rumah kepada korban. Tiba di rumah korban, Nanang kemudian mengetok pintu rumah kakek ini.
“Tapi beliau tetap tidak keluar, saya pun segera memberitahu warga bahwa korban tak kunjung ke luar, padahal biasanya dia ada di rumah saja.
Karena balkon pintu di atas rumah korban terbuka, Nanang kemudian meminta izin keapda tetangga yang lain untuk melihat kondisi korban.
Sampai di atas balkon, Nanang Arifin langsung mencium aroma busuk dan ternyata bau tersebut berasal dari kakek S yang telah meninggal dunia dengan kondisi perut yang sudah gembung dan berbelatung di bagian kepalanya.
“Saya pun langsung turun, tak berani menyentuh, hanya sempat memotret saja tadi, lalu lapor ke warga yang lain,” katanya. (fik/K-4)