Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Politika

Jembatan Pulau Laut, Caleg Perubahan Nasdem : Harga Mati, Gak Bisa Ditawar

×

Jembatan Pulau Laut, Caleg Perubahan Nasdem : Harga Mati, Gak Bisa Ditawar

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2024 01 19 at 08.52.41 e1705637956230
Caleg DPR RI Nasdem, H Rahmat Trianto

KOTABARU – Caleg DPR RI Nasdem, H Rahmat Trianto meyakini, ekonomi Kalsel khususnya di bagian tenggara baru bisa maksimal jika jembatan Pulau Laut ke Pulau Kalimantan terwujud.

“Tidak ada cara lain yang lebih efisien saya lihat selain segera mewujudkan cita-cita yang sudah sejak lama didambakan warga di tenggara Kalsel ini,” ujar Rahmat di atas kapal fery menuju Tanjung Serdang, Kotabaru, Jumat (19/1/2024).

Baca Koran

Anggaran total Rp3,6 triliun menurut Rahmat sangat mungkin direalisasikan. Mengingat dampak ekonomi yang begitu besar ketika jembatan tersebut selesai.

“Jika jembatan selesai, maka pelabuhan internasional akan sangat layak dibangun di Pulau Laut. Jika pelabuhan itu ada, secara geografis kita lebih unggul daripada Singapura. Intinya kalau daerah ini mau maju, jembatan Pulau Laut adalah harga mati, gak bisa ditawar,” tegasnya.

Mantan komandan distrik militer yang pernah belajar ilmu pertahanan negara ke beberapa negara ini yakin, Pulau Laut jika telah memiliki jembatan dan pelabuhan sekala internasional, maka mengejar pendapatan seperti Singapura sudah berada depan mata.

Sekadar diketahui, Pulau Laut merupakan salah satu pulau yang masuk daerah Kalimantan Selatan. Posisinya berada tepat di tengah nusantara, di jalur perairan ALKI II alias jalur perairan internasional.

Laksamana Muda TNI Hanarko Djodi Pamungkas di 2014 silam pernah ke Pulau Laut, sebagai komandan KRI Slamet Riyadi mengatakan, kalau Pulau Laut sangat strategis dari sektor ekonomi dan pertahanan keamanan. (*/KPO-2)

Iklan
Iklan