BANJARBARU, Kalimantanpost.com – Masa pembelajaran Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) angkatan ke empat yang diselenggarakan selama empat hari, berakhir dengan lulusnya 29 wartawan untuk tingkat muda, Sabtu (13/7/2024) lalu.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Hendry CH Bangun, mengatakan wartawan yang lulus telah menjalani serangkaian materi dan ujian sehingga mereka mampu menerapkan materi yang diberikan dalam kegiatan peliputan sehari-hari melalui empat pilar yakni integritas, berfikir kritis, wawasan kebangsaan dan multitasking.
Pembelajaran dari SJI sendiri dilaksanakan oleh PWI Pusat melalui dukungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset Teknologi (Kemendikbudristek) RI menggunakan materi yang dirancang dengan standar UNESCO.
“Atas keberhasilan ini, tahun depan kami rencanakan Kalimantan Selatan kembali menggelarkan SJI dengan tingkat madya atau setidaknya tingkat muda” ujarnya.
Adapun materi yang disajikan pada kegiatan SJI adalah, filosofi profesi wartawan, berpikir kritis dan kreatif, integritas, jurnalisme multitasking, membangun jaringan kerja wartawan berintegritas, jurnalisme data, fotografi, bahasa Indonesia jurnalistik, wawasan kebangsaan dalam jurnalistik, mencari dan mengembangkan berita, teknik wawancara, hingga pemanfaatan AI.
Pendidikan SJI sendiri dinilai sangat penting bagi wartawan yang saat ini sedang bersaing dengar perkembangan teknologi yang pesat, kemampuan mereka dalam menjalankan tugas juga terasah.
PWI Pusat Hendry CH Bangun menyadari bahwa pengetahuan yang didapat peserta di kelas selama empat hari pasti tidak cukup harus, sehingga kedepannya harus terus ditingkatkan.
Hal serupa disampaikan oleh Ketua PWI Pusat, Ketua PWI Kalsel Zainal Helmi, jika program SJI 2024 tidak akan berhenti pada pelatihan saja dan akan dilanjutkan dengan kegiatan SJI lainnya.
“Tentu akan kita terus pantau, tidak habis di sini, ada program-program lagi untuk penyegaran kembali,” katanya.
Kegiatan selanjutnya PWI Kalsel akan menggandeng alumni SJI pada pendidikam jurnalis lainnya. Seperti pada program sekolah bergerak di 13 kabupaten kota di Kalsel.
“Peserta SJI, perlu kita libatkan untuk kegiatan berikutnya.” Jelasnya
Adapun lima pelajar peraih nilai SJI tingkat muda Kalsel 2024 diraih oleh Rini Dwi Masmuda (LPPL Abdi Persada), Puja Mandela (Interaksi.co.id), Syahbani (Bakabar.com), Risma (Mata Banua), dan Devi Farah Diba (Kalimantan Post).
Peserta Terbaik pertama dalam SJI Kalsel Rini jurnalis Abdi Persada berkesempatan menerima penghargaan berupa studi tour ke Yogyakarta yang difasilitasi oleh PWI.(dev/kpo-3)
