Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
HEADLINE

Tamliha Yakini Lima Nahdiyin yang ke Israel Bagian Operasi Intelijen Mossad

×

Tamliha Yakini Lima Nahdiyin yang ke Israel Bagian Operasi Intelijen Mossad

Sebarkan artikel ini
1000482976
Anggota DPR RI Syaifullah Tamliha. (Kalimantanpost.com/Repro pribadi)

JAKARTA, Kalimantanpost.com – Anggota DPR RI Syaifullah Tamliha yang juga mitra Intelijen meyakini lima orang Nahdiyin yang bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog adalah bagian dari operasi khusus Mossad.

“Saya patut meyakini lima orang ini adalah bagian dari operasi intelijen Mossad,” tegas Syaifullah Tamliha yang juga salah satu tokoh Nahdatul Ulama (NU) Kalsel itu, Jumat (19/7/2024).

Baca Koran

Menurut Syaifullah Tamliha, ia mendengar, yang bertemu dengan Pemerintah Israel itu lima orang dan mereka terdiri jamiah dan jamaah NU. Dari lima orang itu ada warga NU atau Jamaah dan ada juga Jamiah atau pengurus NU kewilayahan bukan NU Pusat.

Melihat perbuatan mereka tersebut, ungkap Syaifullah Tamliha, sebaiknya mereka itu semua dipecat dari pengurus NU, dan tidak cukup hanya minta maaf.

“Untuk menjaga kewibawaan PBNU, sebaiknya PBNU memecat jamiah yang di bawah itu untuk bisa tertib,” imbuh politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari Kalsel ini.

Tamliha meyakini, kelima kader NU itu masuk permainan operasi khusus Intelijen Mossad Israel untuk menimbulkan citra baik di Internasional.

Jadi seolah-olah mereka mendapat dukungan organisasi Islam terbesar di dunia, yakni NU.

Kalau kelima orang kader itu beralasan kedatangan mereka ke Israel dan bertemu dengan tokoh-tokoh di sana alasannya diplomasi, beber Tamliha, itu hanyalah alibi mereka saja. Sebab, mereka itu tidak satu level dengan Gusdur yang misinya perdamaian dunia.

“Narasi diplomasi itu hanya alibi. Gusdur berbeda, misi perdamaian itu jelas,” ujar legislator dari Dapil Kalimantan Selatan ini.

Menurut Syaifullah Tamliha, saat ini Israel melakukan tindakan kekerasan dan genosida di Gaza, rakyat Palestina. Karena sangat tidak pantas kader NU membuat citra Israel lebih baik.

Baca Juga :  Pemda, Polres dan Kantor Pertanahan di Kalsel Raih Penghargaan dari Ombudsman RI

“Tidak pantas kader NU membuat citra Israel lebih baik,” pungkas Syaifullah Tamliha yang kini akan maju di Pilkada 2024 sebagai calon Bupati Banjar ini.(nau/KPO-1)

Iklan