Martapura, KP – Bupati KH Khalilurrahman meresmikan tahap kedua Pasar Sentra Kuliner Barokah, di Pasar Martapura, Kamis (27/2/20).
Pasar Sentra Kuliner Barokah merupakan pasar yang dibangun sebagai bentuk nyata perhatian Pemkab Banjar terhadap pedagang kuliner. Mereka menempati secara gratis untuk meningkatkan harkat martabat pedagang kaki lima dan dibangun menggunakan APBD setempat.
Sebanyak 46 tempat terisi penuh di tahap kedua ini dengan total 64 tempat pada pembangunan yang berada dibelakang Pusat Pertokoan Cahaya Bumi Selamat tersebut. Nama pasar kuliner diberikan langsung Bupati Khalilurrahman.
Bupati berharap, dengan dibangunnya pasar kuliner ini bisa memberi manfaat bagi pedagang dalam membangun ekonomi. Lewat pemberian fasilitas yang layak, diharap pedagang bisa berjualan pada tempat yang layak, tertib, aman dan nyaman.
“Kami mengingatkan agar pedagang menampilkan daftar harga yang dijual pada konsumen,’’ pesannya.
Ditambahkan Guru Khalil, Martapura yang terkenal dengan semboyan Kota Serambi Mekkah, dia sendiri siap menerapkan konsep Syariah untuk para pedagang pasar kuliner. Pasar ini nantinya juga akan jadikan objek wisata kuliner di Kabupaten Banjar.
“Karena lokasi yang strategis dengan Pertokoaan Cahaya Bumi Selamat, jadi kita punya konsep sebagai pasar kuliner syariah dengan cara akad jual beli dan tata cara berpakaian yang sopan,’’ imbuhnya.
Kadis Perindustrian dan Perdagangan I Gusti Made Suryawati menambahkan, dengan dibangunnya pasar ini, pengunjung dan wisatawan dapat menikmati makanan khas banjar yang beraneka ragam.
“’Semoga pasar bisa dimanfaatkan dengan baik oleh pedagang agar bersama-sama menjaga keamanan, keramahan dan kebersihan lingkungan, sehingga dengan pembeli sama-sama merasa nyaman,’’ ujarnya.
Pada kesempatan tersebut bupati juga menandatangani prasasti peresmian Pasar Sentra Kuliner Barokah dan menyerahkan Surat Ijin Pemakaian Tempat Usaha (SIPTU) kepada perwakilan pedagang.
Hadir Ketua DPRD M Rofiqi, Dandim 1006/Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto, Perwakilan Kejari setempAt, Ketua TP PKK Hj Raudathul Wardiyah dan para Kepala SKPD. (wan/K-5)
