]Atlet tenis meja Kalsel
Tidak putus harapan bisa tampil di PON Papua

Atlet tennis meja Kalsel tidak putus harapan untuk bisa tampil di PON XX Papua, meskipun masuk dalam 10 cabor yang tidak dipertandingkan.

Banjarmasin, KP – Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (Pengprov PTMSI) Kalimantan Selatan, H Muhaimin menyampaikan, para atletnya tidak putus harapan bisa tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di Papua.

“Tenis meja masuk 10 cabang olahraga yang sampai saat ini belum ada kepastian di pertandingan di PON Papua, kami tidak putus asa, kami terus berharap akan dipertandingkan nanti di sana,” ujarnya di Banjarmasin, belum lama tadi.

Menurut Muhaimin, PON Papua merupakan harapan besar bagi para atletnya untuk menunjukkan prestasi, karena ajang impian bagi semua atlet bisa tampil di sana. Ini wajar, sebab mereka sudah lolos Pra-PON, baik beregu putra maupun putri.

“Otomatis perseorangan juga lolos, artinya potensi besar daerah kita bisa mendulang medali di cabang olahraga tenis meja ini,” ucapnya.

Sebagaimana diketahui pada PON 2016 lalu di Jawa Barat, tutur Muhaimin, cabang olahraga tenis meja menyumbang satu medali perak.

Karenanya, pihaknya terus meminta ke KONI pusat juga PTMSI pusat, agar terus mengupayakan cabang olahraga tenis meja bisa ditampilkan di PON Papua.

“Kita sampai sekarang juga bingung, kenapa cabang olahraga tenis meja sampai tidak dipertandingkan di PON Papua, padahal cabang olahraga ini dipertandingkan di Asian Games bahkan Olimpiade,” tuturnya.

Dengan pertimbangan nasib para atlet tenis meja di seluruh Indonesia, tidak hanya di Kalsel, harapan ada solusi yang memberikan semangat bagi atlet untuk terus berlatih demi menyongsong prestasi, apalagi di masa pandemi COVID-19 ini.

“Pada masa pandemi COVID-19 ini, atlet kami terus semangat berlatih, kita beri semangat jangan sampai putus asa berharap, kita yakin pemerintah atau KONI akan ada solusinya, jadi semua harus siap jika dipanggil ke PON,” ujarnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, PON Papua dinyatakan tidak mempertandingkan sebanyak 10 cabang olahraga, diantaranya Tenis Meja, Balap Sepeda, Softball, Dansa, Gateball, Golf, HandBall, Petanque, Ski Air, dan Woodball. (nets/nfr/k-9)