Banjarmasin, KP – Tim sepakbola JPOK Legend berhasil menahan imbang tanpa gol Allstar Kalsel, dalam laga persahabatan di lapangan sintetis standar internasional Green Yakin Soccer Field (GYSF) Jl A Yani Km 10, Kamis petang (8/4/2021).
Dalam pertandingan yang dijadwalkan selama 3 x 30 menit tersebut, pertandingan hanya tahan berlangsung hingga menit ke 21 babak pertama. Pluit kick off wasit Gunawan, baru saja disemprit, ketika rintik air hujan mulai turun, namun kondisi masih memungkinkan karena tidak terlalu lebat, sehingga laga terus berjalan.
Tim JPOK Legend yang diarsiteki Taufik Lasunk dengan tim manejer Khalil, secara luar biasa mampu mengimbangi para pemain Allstar Kalsel. Serangan kedua tim mengalir silih berganti. Namun belum menghasilkan gol bagi kedua tim.
Allstar Kalsel nyaris memetik kemenangan, ketika wasit Gunawan menunjuk titik putih gawang JPOK, karena seeorang pemainnya handball dalam area 16 pas. Namun sayangnya Zola yang dipercaya sebagai eksekutor, belum berhasil mencatatkan namanya, tendangan kerasnya hanya menempatkan kulit bundar melenceng ke kanan gawang JPOK, sehingga kedudukan tetap tanpa gol alias 0-0.
Setelah itu Allstar yang mengandalkan duet penyerang pemain muda Wahyu dan Zola dengan dukungan pemain tengah Mansyur dan Dian terus melakukan tekanan dan beberapa kali mengancam pertahanan JPOK, tetapi keberuntungan belum berpihak pada tim asuhan Riduan Tulang Sirait, yang didampingi dua asisten, Pep Edi Susanto dan Mulyani.
Sementara hujan semakin deras, wasit Gunawan menghentikan pertandingan, karena hujan disertai angina kencang membuat pandangan mata kurang awas.
‘’Air hujan terasa tajam mengenai mata, sehingga menjadi perih, tidak memungkinkan untuk meneruskan pertandingan, karena lapangan juga mulai tergenang air,’’ kata wasit Gunawan.
Setelah pertandingan dihentikan, kondisi alam semakin mencekam, hujan deras dengan bunyi petir menggelegar disertai angina kencang seperti putting beliuang mengitari sekitar lapangan Green Yakin, membuat suasana semakin mencekam.
Kedua tim sempat mencoba bertahan menunggu suasana reda untuk melanjutkan laga, namun ternyata hujan semakin lebat, sehingga tim sepakat menghentikan laga persahabatan tersebut.
Legenda Allstar, Dian mengatakan sempat bertanding selama lebih 20 menit, cukup menjadi oolahraga yang membuat mereka berkeringat dan segar, sehingga imunitas tubuh meningkat guna menahan kemungkinan serangan berbagai penyakit, ujarnya.
Dikatakan Dian yang nama lengkapnya H Ardiansyah Gagah, berbagai gelaran pertandingan persahabatan yang dilakukan Allstar Kalsel, tujuan utamanya meningkatkan silaturahmi, bermain bola bersama dengan riang gembira, tetapi tetap mematuhi prokes (protocol kesehatan) guna mengantisifasi perkembangan klaster covid-19.
Tokoh Allstar Kalsel Yuyu Rahmat Mulyana, kemarin terlambat datang, sehingga tidak sempat bermain, karena pertandingan sudah dihentikan dan lapangan tergenang air cukup dalam. ‘’Ini pertamakalinya air dalam menggenangi lapangan Green Yakin,’’ kata Kabid Pemberdayaan Pemuda Dispora Kalsel ini.
Arsitek tim JPOK Legend, Taufik Lasunk menyampaikan terimakasih pada pihak Allstar Kalsel, yang telah mengundang mereka bermain bersama dalam pertandingan persahabatan, di lapangan Green Yakin yang sangat nyaman. (piq/nfr/k-9)
