Banjarbaru, KP – Warga RT 06 RW 05 kelurahan Guntung Paikat Kecamatan Banjarbaru Selatan geger dengan temuan mayat pria di sungai kecil kawasan setempat, Rabu (17/11) siang.
Berdasarkan informasi anggota Landu Rescue, Fitriansyah menjelaskan laporan penemuan tersebuk masuk sekitar pukul 17.33 WITA.
“Kami menerima info dari warga ada orang mengapung di sungai kecil, setelah itu kami meluncurkan unit kesana,” terangnya.
Dari pengakuan warga sekitar diketahui jika korban memiliki riwayat penyakit bawaan epilepsi. Korban yang bernama Aman (50) ini ditemukan tidak bernyawa oleh warga dalam posisi telungkup di sungai.
“Korban kami temukan di sungai yang dengan kedalaman selutut dewasa,” ujarnya.
Dugaan korban saat itu tengah memancing karena tidak jauh dari TKP ditemukan alat pancing diduga milik korban, dan tidak ada tanda-tanda kekerasan.
“Korban kami evakuasi kerumah duka yang tidak jauh dari TKP,” tuturnya.
Hingga berita ini diturunkan kronologi kematian korban belum diketahui. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, jenazah di bawa ke RS Idaman Banjarbaru
Sementara itu, Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid melalui Kasi Humas AKP Tajuddin Noor menuturkan, korban sebelumnya saat Selasa (17/11) pagi berpamitan kepada keluarganya untuk memancing.
Namun, dikarenanakan korban tidak ada pulang ke rumah, pihak keluarga dengan dibantu warga sekitar mencari keberadaan korban.
Dan korban ditemukan di aliran sungai Guntung Paikat dengan posisi sudah mengapung di sungai dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Dan dari hasil identifikasi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
“Dari hasil olah TKP dan memeriksa keterangan saksi-saksi, petugas identifikasi menyimpulkan untuk sementara ini korban diduga meninggal dunia diakibatkan penyakit bawaan “epilepsi” yang dideritanya kambuh ketika memancing di pinggir sungai. Lalu mengakibatkan korban tercebur kehabisan nafas dan meninggal dunia,” pungkasnya. (dev/K-4)
