BANJARMASIN, Kalimantanpost.com –
Dr Hj Dina Huriaty, M.Pd dilantik Ketua PPLP PT PGRI Banjarmasin, Drs H Dahri, MM sebagai Rektor Universitas PGRI Kalimantan periode 2023-2025 yang berlangsung di Hotel Banjarmasin Internasional, Kamis (23/11/2023).
Selain pelantikan Rektor, H Dahri juga meresmikan Universitas PGRI Kalimantan yang dulunya bernama STKIP PGRI Banjarmasin ditandai dengan pemukulan gong.
Usai dilantik menjadi Rektor Universitas PGRI Kalimantan, Dr. Hj. Dina Huriaty, M.Pd mengungkapkan dirinya bersyukur STKIP PGRI
Banjarmasin diusia 38 pada bulan November ini, telah berubah bentuk menjadi Universitas.
“Dua tahun pertama diamanahkan ke saya menjadi Rektor, bukan pekerjaan yang mudah. Ada banyak hal akan kami lakukan terkait perubahan bentuk tersebut,” paparnya.
Langkah pertama, kata Dina, terkait migrasi data dari STKIP PGRI Banjarmasin ke Universitas PGRI Kalimantan.
Selain itu, lanjut dia, saat ini ada empat prodi di Universitas PGRI Kalimantan yang masih terakreditasi minimal. “Kami juga berupaya sesegera mendapatkan akreditasi keempat prodi tersebut. Demikian juga dengan akreditasi Universitas PGRI Kalimantan. Jadi, fokus kami kesana dulu,” ucapnya.
Langkah berikutnya, papar Dina, tahun depan bagaimana mendapatkan mahasiswa untuk empat prodi tambahan tersebut.
Lalu, pembentukan struktur organisasi dibawah Rektor yang belum terbentuk. Memang dalam statuta sudah disusun Rektor, Wakil Rektor I dan Wakil Rektor II, dua Dekan untuk dua Fakultas yakni Fakultas Sosial dan Humaniora serta Fakultas Sains dan Teknologi.
Dijelaskan Dina, untuk Fakultas Sosial dan Humaniora ada tujuh prodi yakni Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Seni Tari, Pendidikan Teknologi dan Informasi dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Lalu empat prodi baru dari Fakultas Sains dan Teknologi yakni Ilmu Komputer, Teknologi Informasi, Kewirausahaan, dan Sains Lingkungan.
Dia menambahkan dibukanya empat prodi ini sudah dilakukan diskusi dan kajian lapangan serta menyebarkan angket ke calon mahasiswa dari SMA sederajat tentang minat mereka.
“Akhirnya diputuskan empat prodi baru tersebut yang dibuka,” tegasnya.
Untuk menarik mahasiswa baru kuliah di prodi baru tersebut, pihaknya saat ini memiliki dua lab komputer dengan versi terbaru.
“Kami juga membuat kurikulum berbeda dengan yang lain dan bisa ‘dijual’. Kami juga unggul dalam pemberdayaan kearifan lokal,” tegasnya.
Untuk jumlah mahasiswa baru yang direkrut, pihaknya tak bisa lagi memprediksikan mengingat batas waktu semester sampai Februari. “Yang penting dapat mahasiswa baru dulu,” tegasnya.
Terpisah, Ketua PPLP PT PGRI Banjarmasin, Drs H Dahri, MM menambahkan berubah bentuk dari STKIP PGRI Banjarmasin menjadi Universitas PGRI Kalimantan, sehingga bisa menambah empat prodi bukan murni pendidikan.
“Kita merekrut satu prodi baru itu ada lima orang dosen baru dan mereka sudah siap,” ucapnya.
Selain itu, lanjut Dahri, mereka akan membangun gedung baru di belakang kampus lama.
“Kami juga punya kampus di Banjarbaru dan nantinya digunakan untuk empat prodi yang baru tersebut,” ucapnya.
Sebelum acara pelantikan dilakukan penyerahan penghargaan jasa untuk dedikasi dan loyalitas untuk STKIP PGRI Banjarmasin keoada Drs H Anang Kamberani, Drs H Kasim Abdurahman, Prof EMP Lambut, Drs Soenarto dan Hj Endang Sulistyowati MPd. (ful/KPO-3)
