Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kotabaru

DP3AP2KB Kotabaru Wisuda Puluhan Lansia

×

DP3AP2KB Kotabaru Wisuda Puluhan Lansia

Sebarkan artikel ini
Hal 16 K Baru 3 klm 8
KP/Ist

Kotabaru, Kalimantanpost.com – DP3AP2KB (Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana) Kotabaru, mewisuda 20 siswa sekolah lansia dari Kelurahan Kotabaru Tengah Kecamatan Pulau Laut Sigam awal November 2024, dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Minggu Basuki, mewakili Bupati Kotabaru, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalsel Farah Adhibah, kepala DPPPAPPKB Kotabaru Sri Sulistiyani, serta Wisudawan wisudawati,

Basuki mengatakan, Wisuda sekolah lansia (Lanjut Usia) tangguh “UMI” merupakan satu upaya pendidikan non formal sepanjang hayat bagi lanjut usia untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, prilaku dan keterampilan, serta mampu meningkatkan kualitas hidup dan kehidupan lansia.

Baca Koran

Kedepannya kita harapkan para lansia tetap semangat hingga sepanjang hayat, dimana usia tidak menjadi penghalang untuk menimba ilmu.

Usia bukan menjadi penghalang para lansia menimba ilmu untuk menumbuh kembangkan kecakapan dan pendidikan di usia senja.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Kotabaru, saya sampaikan apresiasi sebesar besarnya atas terlaksananya kegiatan wisuda sekolah lansia tangguh, UMI ini,” Katanya.

Sementara Kepala DPPPAPPKB Kotabaru Sri Sulistiyani menjelaskan, “sekolah lansia tangguh atau biasa disebut, SELANTANG, adalah salah satu upaya pendidikan secara non formal yang dilakukan sepanjang hayat bagi lansia.

Pelaksanaan sekolah lansia di Kelurahan Kotabaru tengah kecamatan Pulau Laut Sigam dimulai tanggal 31 Juli 2024, sekaligus jalannya kelas pertama, selama 3 bulan, yakni dari Juli hingga September 2024 dilaksanakan 4 kali pertemuan, dengan 12 materi yang diberikan, terkait dengan kesehatan, keagamaan, sosial budaya, dengan tujuan, meningkatkan kualitas kelompok BKL dalam mewujudkan lansia tangguh, serta meningkatkan pemahaman lansia tentang konsep SMART , Sehat, Mandiri, Aktif dan Produktif.

Jumlah peserta sebanyak 20 orang lansia, yakni laki laki lima orang dan perempuan 15 orang.

Baca Juga :  Jalin silaturahmi, Kapolsek Kelumpang Selatan Sowan ke Guru Mufron

Narasumber berasal dari lintas sektor antara lain Dinas DPPPAPPKB Kotabaru, Dinas Kesehatan, Dinsos dan Puskesmas Sebatung”, ujar Sri menerangkan.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalsel Farah Adhibah mengatakan, “Berdasarkan undang undang no 13 tahun 2008, lansia adalah seorang yang telah berusia 60 tahun ke atas.

Dalam waktu hampir lima dekade presentase lansia di Indonesia meningkat sekitar dua kali lipat (1971-2020), yakni menjadi 9,92 persen atau sekitar 28 juta jiwa.

Indonesia termasuk dalam lima besar negara dengan jumlah penduduk lansia terbanyak di dunia. Menurut data BPS tahun 2021 jumlah penduduk lansia di Indonesia telah mencapai 10,82% dan pada tahun 2045 jumlah penduduk lansia di Indonesia diperkirakan akan mencapai seperlima dari total penduduk Indonesia.

Kami berharap para lulusan sekolah lansia tangguh ini dapat menuai berbagai pelajaran yang diperolehnya selama sekolah dengan baik, sehingga mampu menjadi lansia sehat, mandiri, aktif, produktif dan bermartabat hingga akhir hayat,” tandasnya. (and/K-6)

Iklan
Iklan