BANJARMASIN, Kalimantanpost – Upaya percepatan pengentasan kemiskinan di era Presiden Prabowo Subianto kini memasuki babak baru. Melalui gerakan BAKTI Taskin (BATAS), sekelompok relawan terlatih kini resmi bergerak di berbagai daerah, termasuk Kalimantan Selatan.
Pengukuhan resmi BATAS secara nasional dilakukan oleh Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin), Budiman Sudjatmiko, pada Senin, 21 April 2025 di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Sebanyak 38 wilayah di Indonesia telah menerima mandat sebagai Koordinator Wilayah (Korwil), dan Kalimantan Selatan menjadi salah satunya.
Di tengah suasana penuh semangat, Muhammad Gazali, Koordinator Wilayah Kalimantan Selatan, menyampaikan pesan yang langsung menyentuh akar persoalan.
“BATAS tidak datang membawa proposal bantuan ke pemerintah. Kami datang membawa solusi. Kami tidak bergantung pada APBN maupun APBD,” tegasnya.
BATAS didukung oleh berbagai investor strategis yang memiliki visi besar: membangun masyarakat sejahtera tanpa menunggu anggaran negara cair.
“Kami menjalin kemitraan dengan pihak-pihak yang ingin ikut serta membangun negeri. Mereka tidak hanya membawa dana, tapi juga teknologi, sistem, dan pengalaman. Ini kekuatan nyata,” kata Gazali dengan optimis.
Dengan pendekatan kolaboratif, BATAS tak hanya menjadi simbol gerakan relawan, tapi juga motor penggerak perubahan berbasis kerja nyata.
Muhammad Gazali memastikan bahwa struktur kepengurusan BATAS Kalimantan Selatan akan segera dibentuk guna mempercepat kerja lapangan.
“Kita akan bergerak cepat. Kita butuh relawan yang siap bekerja, bukan hanya hadir. Karena kemiskinan tidak bisa ditunda-tunda penanganannya,” ujarnya.
BATAS memiliki sembilan restrategi program utama, yang disebut Gazali sebagai “senjata untuk menembus lingkar kemiskinan”: Ketahanan Pangan, Energi dan Pertambangan, Informasi Digital dan Teknologi, Pendidikan dan Kejujuran, Permukiman, Kawasan, dan Lingkungan Hidup, Kesehatan, Gizi, dan Masyarakat, Transportasi dan Infrastruktur, Kewirausahaan dan Koperasi, Sosial, Seni Budaya, Wisata, dan Olahraga
Dengan semangat kolaborasi dan kerja nyata, BATAS hadir sebagai wajah baru perjuangan rakyat dalam mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur. Di Kalimantan Selatan, langkah pertama sudah dimulai. Dan dari sini, perubahan besar diyakini akan lahir.
“Kami ingin kemiskinan tak hanya dikurangi, tapi diberantas dari akarnya. Program-program ini menyentuh semua aspek kehidupan rakyat, dari dapur sampai lapangan kerja, dari pendidikan hingga pariwisata,” tutupnya. (Fin/KPO-1)
