Barabai, KP – Bupati HST H A Chairansyah menyimak sekaligus memberikan pandangan umum fraksi fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Hulu Sungai Tengah pada Sidang Paripurna, bertempat di gedung DPRD lantai II, senin (18/11).
Pandangan umum fraksi terdiri dari fraksi partai gerindra, partai golkar, partai nasdem, partai keadilan sejahtera, partai persatuan pembangunan dan partai persatuan indonesia perjuangan berkenaan dengan RAPBD tahun anggaran 2020 tentang belanja daerah dengan pagu sebesar 1,33 trilyun yang diperuntukkan untuk belanja langsung sebesar 800 06 milyar atau 59,77 persen sedangkan belanja langsung sebesar 538,46 milyar atau 40,23 persen.
Pandangan umum juga ditujukan mengenai Raperda No. 5 tahun 2012 tentang retribusi jasa usaha, Raperda No.5 tahun 2017 tentang Badan Permusyawaratan Desa serta Raperda No.11 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah.
Dari hasil pandangan enam fraksi yang ada di DPRD secara umum menyambut baik atas produk yang dirancang oleh pemerintah daerah yang mana semua itu demi pembangunan dan kemajuan daerah yang pada akhirnya berdampak terhadap lapisan masyarakat.
Seperti yang disampaikan fraksi Partai Keadilan Sejahtera melalui juru bicara Supriadi, S.Sos.I mengingatkan agar APBD 2020 akan membawa perubahan yang lebih baik terhadap masyarakat terutama pada bidang kesehatan dan pertanian maupun yang lainnya.
Sedangkan Juru bicara fraksi Partai Persatuan Pembangunan H Supian Noor SE mengharapkan agar pemerintah benar benar memperioritaskan pembangunan berdasarkan hasil Musrinbang baik tingkat desa, kecamatan maupun kabupaten serta reses dari anggota dewan hal tersebut agar pembangunan tepat dengan skala perioritas, tegasnya.
Bupati HST H A Chairansyah secara umum menanggapi apa yang disampaikan fraksi fraksi di DPRD HST menyatakan akan lebih jauh membahas hal tersebut dengan SOPD terkait.
Sinergitas dan kerjasama yang baik selalu terjaga sehingga apa yang menjadi visi pemerintah daerah dapat segera tercapai, harapnya.
Chairansyah juga meminta dukungan penuh terhadap DPRD dan seluruh masyarakat dalam upaya mewujudkan masyarakat HST yang agamis, mandiri, sejahtera dan bermartabat.
Kritik dan saran yang sifatnya membangun tentu sangat di harapkan sehingga kualitas perangkat daerah dapat semakin meningkat, ujarnya. (adv/ary/K-6)
