Banjarmasin, KP – Pemprov Kalsel melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menggelontorkan dana Rp21,3 miliar untuk mengatasi permasalahan kemacetan dengan meningkatkan tiga jembatan tersebut.
“Terimakasih kepada warga Sei Lulut dan Pihak Pemko Banjarmasin serta Pemkab Banjar yang sudah mendukung pembebasan lahan pada awal kegiatan proyek, sehingga jembatan bisa dilebarkan dan ditingkatkan,” kata Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, Kamis (27/2), di sela peresmian ke tiga jembatan.
Disampaikan Gubernur Kalsel, kemacetan sangat menjengkelkan bagi siapapun. Dengan hadirnya jembatan ini bisa memperlancar arus lalulintas.
Pria yang akrab disapa Paman Birin tersebut mengatakan peningkatan infrastruktur yang dilakukan Pemprov tidak lain untuk melayani rakyat.
“Khususnya dalam momentum Haul Ke 15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau kerap disebut Guru Sekumpul Tahun 2020. Alhamdulillah pekerjaan ketiga jembatan terselesaikan sebelum Haul Guru Sekumpul,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kalsel, Roy Rizali Anwar, menambahkan seiring dengan selesainya jembatan tersebut menjadi berkah tersendiri bagi iarah jemaah Haul Guru Sekumpul.
Secara teknis Roy menjelaskan pengerjaan renovasi ketiga jembatan memakan waktu 300 hari.
Konstruksi jembatan dilebarkan menjadi menjadi 10 hingga 12 meter. “Sebelumnya hanya empat meter saja,” kata dia.
Sedangkan tinggi jembatan sekitar 1 sampai 2 meter untuk melancarkan lalu lintas dan tinggi jembatan difungsikan supaya kelotok bisa lewat dibawah tanpa perlu menunggu air surut. “Memang jembatan ini bukan hanya untuk jemaah haul, tapi persembahan pak gubernur untuk pengguna jalan secara umum,” urainya.(mns/KPO-1)