Iklan
Iklan
Iklan
BANUA KITATanah Bumbu

Pencapaian Derajat Kesehatan Ibu Optimal Diperlukan Peran Masyarakat

×

Pencapaian Derajat Kesehatan Ibu Optimal Diperlukan Peran Masyarakat

Sebarkan artikel ini

Batulicin, KP – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu melalui Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi, Elly Irawati mengatakan, dalam rangka membantu mempercepat pencapaian derajat kesehatan ibu yang optimal, maka diperlukan peran serta masyarakat baik secara perorangan maupun organisasi.

Ini disampaikanya saat Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu mengadakan Orientasi Program Perencanaan Persalinan Dan Pencegahan Komplikasi (P4K) di Gedung PKK Kapet, Senin 16/3/2020. 

Android

Adapun Peran serta masyarakat itu sebutnya , salah satunya melalui Program Perencanaan Persalinan Dan Pencegahan Komplikasi (P4K). Sesuai dengan Amanat Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 Tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan Dan Masa Sesudah

Melahirkan, Penyelenggaraan Kontrasepsi, serta Pelayanan Kesehatan Seksual. 

“Sebagian besar kematian ibu disebabkan oleh penyebab langsung seperti pendarahan infeksi eklamsia dan persalinan lama.

Disamping itu kematian ibu juga dilatarbelakangi tingkat sosial ekonomi, pendidikan, kedudukan dan peran perempuan, faktor sosial budaya dan faktor transportasi,” ungkapnya.

Adapun jenis kegiatan P4K jelas Elly, seperti Pendataan dan pemetaan sasaran ibu hamil, Penyiapan donor darah, Penyiapan tabungan ibu bersalin (tabulin) dan dana sosial ibu bersalin (dasolin), Penyiapan ambulans (transfortasi),

Pengenalan tanda bahaya kehamilan dan persalinan serta, Penandatanganan amanat persalinan. 

Kemudian melalui orientasi P4K tersebut diharapkan dapat meningkatkan cakupan dan mutu Pelayanan Kesehatan bagi ibu hamil dan bayi baru lahir melalui peningkatan peran aktif keluarga dan masyarakat dalam merencanakan persalinan yang aman dan persiapan menghadapi komplikasi dan tanda bahaya kebidanan bagi ibu, sehingga melahirkan bayi yang sehat.

Lalu terlaksananya pengambilan keputusan yang cepat dan tepat bila terjadi selama kehamilan, persalinan dan nifas.

Serta meningkatkan keterlibatan masyarakat baik formal maupun nonformal sehingga dapat menurunkan terjadinya angka kematian ibu dan bayi.

Sementara itu, Orientasi ini menghadirkan Renta Aritonang dari Dinkes Provinsi Kalimantan Selatan sebagai narasumber pada kegitan ini. (han)

Iklan
Iklan