Banjarbaru, KP – Walikota Nadjmi Adhani didampingi Kadis Pendidikan Muhammad Aswan meletakkan batu pertama pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SDN 3 Landasan Ulin Utara, Senin (23/3/20), di Jalan Bauntung Jaya, Kecamatan Liang Anggang.
Rokhif selaku panitia pembangunan USD SDN 3 Landasan Ulin Utara menyampaikan, alasan dipilihnya lokasi pembangunan karena banyak anak usia sekolah, khususnya sekolah dasar yang setiap tahun semakin meningkat, sehingga 2 SD di Kelurahan Landasan Ulin Utara saat ini cukup banyak menampung siswa.
“Sedang sumber dana dari APBN, yaitu bantuan pemerintah program pembangunan USB SD TA 2020 dengan mekanisme partikel pasi masyarakat, bersumber dari dipa satker Direktorat Pembinaan SD dengan jumlah dana Rp1.830.000.000,’’ ungkapnya.
Adapun unit yang akan dibangun, yaitu ruang kelas 6 unit, lalu kantor yang terdiri dari ruang administrasi, ruang guru, UKS, kamar mandi, WC dan gudang pelaksanaan pembangunan swakelola. Adapun waktu pelaksanaan 150 hari kalender atau lima bulan.
“Dana pendamping dari Pemko Banjarbaru, berupa pengadaan tanah seluas 8.400 meter persegi, pagar keliling, paving blok dan jembatan. Adapun dari masyarakat berupa pembangunan sebuah mushalla,’’ ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Walikota Nadjmi Adhani tidak lupa memberi informasi tentang antisipasi penyebaran Virus Corona. Dia pun mengajak masyarakat untuk bisa menjaga diri, sering mencuci tangan pakai sabun serta makan yang bergizi, rajin olahraga.
“Jaga diri, keluarga dan lingkungan sekitar kita,’’ pesannya.
Nadjmi sendiri menyampaikan rasa syukur dengan dibangunnya USB SD tersebut, karena ini bagian dari peningkatan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya dengan membangun sekolah baru. “Sekolah ini diharap tahun depan sudah bisa menerima siswa baru,’’ katanya.
Walikota juga minta pembangunannya bisa sesuai target dan tepat waktu. Tahun lalu sudah dibangun pagar pengaman, sehingga siswa barunya nanti dapat terlindungi. Kebetulan di lokasi tersebut adalah kawasan pengembangan baru. “Banyak kompleks perumahan baru, jadi akses warga tidak jauh lagi menuju sekolah,’’ tandasnya. (wan/K-5)