Palangka Raya, KP – Guna menyukseskan prpgram food estate, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menyampaikan permohonan secara khusus kepada Kementerian Pertanian agar bersifat padat karya, dan melibatkan petani langsung.
KadisTPHT dan Kehewanan Kalteng Sunarti mengngkapkan hal itu, Rabu (4/5) saat mendampingi Sekjen Kementan di Kapuas. Kalteng juga berharap Pusat tetap dapat mengalokasikan stimulan bantuan sarana produksi pertanian, berupa benih dan pupuk.
Kunker dan pertemuan Sekjen Kementan ke Kalteng Momon Rusmono berlangsung di Desa Bentuk Jaya, Dadahup, Kabupaten Kapuas, terkait gerakan percepatan tanam massal yang diawali dengan peninjauan area lokasi tanam oleh Sekjen, Kepala Dinas TPHP dan rombongan, dilanjutkan dengan penanaman massal, dan diakhiri dengan acara ramah tamah.
“Kami juga sangat mengharapkan agar kegiatan yang dilaksanakan dapat lebih bersifat Padat Karya, dengan melibatkan masyarakat petani secara langsung. Dukungan dari semua kementerian terkait dan stakeholders (pemangku kepentingan) yang terlibat tentu sangat penting untuk menyukseskan Program Strategis Nasional ini,” ucap Sunarti.
Pihaknya mengajak kepada seluruh masyarakat petani dan para petugas penyuluh, agar tetap semangat bahu-membahu membangun Kalteng.
“Saya juga mengajak kepada seluruh masyarakat petani dan para petugas penyuluh, agar tetap semangat bahu-membahu membangun kalimantan tengah yang kita cintai ini,” ujarya. (drt/k-10)
