Iklan
Iklan
Iklan
Banjarmasin

Siap Bantu Orangtua yang Gaptek Saat PPDB

×

Siap Bantu Orangtua yang Gaptek Saat PPDB

Sebarkan artikel ini
BANTU PPDB- Hari pertama PPDB jenjang SMP, sekolah sediakan layanan informasi untuk membimbing orang tua yang kurang memahami sistim dan tata cara pendaftaran secara online. (KP/Zakiri)

Banjarmasin, KP – Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2021 tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), di Kota Banjarmasin mulai dilaksanakan hari ini, Senin, (21/06/21).

Sesuai Petunjuk Teknis (Juknis) yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin, PPDB dilaksanakan secara online dan dibagi menjadi beberapa jalur, yakni, jalur Akademik, Non Akademik, Afirmasi, Zonasi dan Perpindahan orang tua.

Android

Dari pantauan Kalimantan Post, pelaksanaan PPDB di SMPN 33 Banjarmasin, Jl. Purnasakti, kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat, berjalan lancar.

Kepala Sekolah SMPN 33 Banjarmasin, M Syaifullah mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan pelaksaan PPDB sejak 3 hari terakhir.

“SMPN 33 persiapannya Alhamdulillah sejak dari Sabtu kemarin, kita menyiapkan 5 operator online, dibantu 2 tenaga Informasi,” ucapnya saat ditemui awak media, Senin, (21/06) pagi

Meski begitu, ia tak menampik, masih banyak orangtua peserta didik yang terkendala pelaksanaan PPDB tersebut. Antara lain tak memiliki gadget ataupun kesulitan dalam mengikuti teknis pendaftaran secara online tersebut.

Menyikapi itu, pihaknya mengaku sudah menyiapkan tenaga pendampingan untuk membantu orang tua peserta didik untuk mendaftarkan anaknya.

“Kita sadar tidak semua orangtua dapat mendaftarkan anaknya secara online karena terkendala HP dan sebagainya. Jadi kita sediakan layanan untuk pembimbingan, jadi tetap kita daftarkan secara online dibantu kita dari pihak sekolah,” jelasnya.

Berbeda dengan SMP Negeri 4 Banjarmasin. Di sekolah yang berlokasi di Jalan Teluk Tiram Darat itu sama sekali tidak menyediakan pelayanan PPDB secara tatap muka langsung.

Kepala SMPN 4 Banjarmasin, Syahrida menjelaskan, keputusan tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya kerumunan warga.

Kendati demikian, pihaknya tetap melakukan pengarahan kepada orangtua siswa dengan melewati sambungan telepon yang langsung diarahkan oleh operator atau panitia PPDB di sekolahnya.

“Kita siap mengarahkan orangtua, bagi orang tua yang sama sekali tidak paham, kami siap membantu pendaftarannya secara online. Silahkan serahkan berkas persyaratannya ke kami. Kami yang mendaftarkan. Tapi untuk pendaftaran secara tatap muka tidak ada,” ungkapnya.

Karena itu, pihaknya mengaku telah mencantumkan nomor panitia PPDB yang bisa dihubungi wali murid pada pukul 08.00 hingga 17.00 Wita.”Akan kami jelaskan dan bisa dikirimkan lewat WhatsApp (WA) proses pendaftaran PPDB,”ujarnya.

Kemudian, ada pula wali murid yang tidak memiliki gadget. Untuk mengatasi hal ini, pihaknya meminta wali murid datang secara langsung untuk menerima penjelasan terkait proses pendaftaran PPDB secara online.

“Silahkan kirim berkas ke kami. Jadi bukan mereka yang didaftarkan, tapi kami bantu,” tegasnya sekali lagi.

Sementara itu, Juhairiah, salah seorang orang tua peserta didik mengaku, kesulitan mendaftarkan anaknya, dikarenakan tidak memiliki smartphone. Karenanya, ia pun bersama anaknya langsung mendatangi sekolah untuk mendaftar.

“Sudah tau kalau ini online, tapi tidak paham bagaimana cara mendaftarnya. Tapi alhamdulillah dibantu sekolah tadi mendaftar,” ungkap ibu berusia 41 tahun itu.

Warga Jalan Telaga Intan itu pun berharap, agar pelaksanaan PPDB ini berjalan lancar dan anaknya diterima di sekolah tersebut. “Ya mudahan bisa diterima disekolah sini, karena tidak jauh dari tempat saya,” tutupnya. (Zak/K-3)

Iklan
Iklan