Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Banjarmasin

Lansia Bervaksin Bakal Dapat Sembako

×

Lansia Bervaksin Bakal Dapat Sembako

Sebarkan artikel ini
Hal 9 3 Klm Kontrak 1
STIMULUS- Pemko Banjarmasin berencana memberikan stimulus berupa sembako kepada masyarakat lansia Kota Banjarmasin yang ingin bervaksinasi, baik vaksin dosis 1 maupun dosis 2. (KP/Dokpim)

Banjarmasin, KP – Pemko Banjarmasin berencana memberikan stimulus berupa sembako kepada masyarakat lansia Kota Banjarmasin yang ingin bervaksinasi, baik vaksin dosis 1 maupun dosis 2.

Pemberian stimulus yang bekerja sama dengan Perusahaan yang tergabung dalam Banjarmasin Corporate Social Responsibility (BCSR) tersebut bertujuan untuk memberikan daya tarik kepada para lansia yang selama ini belum bersedia untuk bervaksinasi.

Baca Koran

Hal tersebut dilakukan Pemko Banjarmasin mengingat jumlah capaian vaksinasi secara keseluruhan di Kota Banjarmasin per 5 Januari 2022 yang mencapai 79 persen, namun untuk capaian vaksinasi bagi lansia baru mencapai angka 45 persen atau di bawah dari standar nasional yaitu 60 persen.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi mengungkapkan, untuk mencapai angka 60 persen tersebut, maka setidaknya ada 7250 lansia yang harus divaksin.

Untuk dapat mempercepat pencapaian angka tersebut, Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina mengatakan akan ada stimulus berupa sembako agar dapat menambah semangat para lansia yang belum bervaksin. “Tadi ada dukungan dari CSR dari Dunia Usaha untuk memberikan semacam sembako untuk para lansia yang mau divaksin,” ujarnya, usai memimpin Rapat Koordinasi Percepatan Vaksinasi Lansia, di Aula Kayuh Baimbai, Balai Kota Banjarmasin, Kamis (06/01).

Disamping itu, dengan belum tercapainya target vaksinasi bagi para lansia, maka Pemko Banjarmasin belum bisa melanjutkan tahap vaksinasi untuk anak-anak usia 6 sampai 11 tahun.

Maka dari itu, lanjut H Ibnu Sina, setelah target vaksinasi lansia tercapai, tahap vaksinasi di Kota Banjarmasin selanjutnya adalah vaksinasi bagi anak-anak. “Kita tidak bisa melanjutkan vaksinasi untuk anak-anak, karena harus mencapai target vaksinasi lansia 60 persen,” pungkasnya. (Dokpim/K-3)

Baca Juga :  KPU Akui Partisipasi Pemilih Tidak Sesuai Target
Iklan