Rantau, KP – Pemerintah Kabupaten Tapin mengikuti kegiatan penilaian Verifikasi Lapangan Hybird (VLH) Evaluasi Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2022 Kabupaten Tapin, yang lakukan oleh Kementrian Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Republik Indonesia di selenggarakan secara virtual zoom meting bertempat Aula Tamasa Kantor Bupati Tapin, Selasa (6/6/2023) kemarin.
Acara evaluasi langsung dihadiri Bupati Tapin HM Arifin Arpan diwakili Sekretaris Daerah H Sufiansyah, Ketua Tim Penggerak PKK Tapin Hj Ratna Ellyani Arifin, Kepala SOPD Lingkup Tapin, Camat Se Tapin dan Jajaran Tim Penggerak PKK Kab Tapin.
Verifikasi lapangan hirbird Evaluasi Kabupaten Layak Anak diPemerintah Kabupaten Tapin dan sampai sejauh mana penerapannya yang dilakukan masing-masing Satuan Organisasi Perangkat Daerah Lingkup Tapin.
Sekretaris Daerah Tapin H Sufiansyah mengatakan bahwa Verifikasi lapangan Hybird untuk mengetahui sampai sejauh
mana yang dilakukan pemerintah daerah Tapin dalam menerapkan kabupaten/kota layak anak (KLA) yang di lakukan oleh satuan organisasi perangkat daerah Kabupaten Tapin.
“Evaluasi lapangan terhadap pemerintah daerah dalam menerapkan Kabupaten/kota layak anak (KLA) yang telah dilakukan semua SOPD Lingkup terkait dan lintas terkait,“ jelasnya.
Berharap melalui evaluasi KLA ini, setidaknya Pemerintah daerah mengetahui apa yang menjadi kekurangannya dan membenahinya seperti apa Kabupaten Layak anak yang sesuai dengan penilaian Kementerian PPPA.
Memang tadi disampaikan oleh tim evaluasi independent Kementrian PPA RI Pemerintah Kabupaten Tapin dalam penerapan KLA mash ada kekurangan dan harus dibenahi utamanya data dukung dari yang sudah dilakukan.
“Apa yang menjadi kekurangannya dari masing-masing SOPD kita benahi dan sudah kita minta SOPD terkait untuk melengkapinya sehingga sudah sesuai dengan KLA,“ ujarnya.
Ditambahkan Sekda bahwa dalam
mewujudkan KLA tentu tidak mudah, banyak yang harus dipenuhi dan dicapai dalam menciptakan kota yang layak anak. Karena itu dalam mewujudkannya perlu dukungan dan kerjasama yang kuat dari semua pihak.
“Namun kita yakin, apa yang kita lakukan dengan kerja keras yang maksimal tentu akan membuahkan hasil,“ tambahnya.
Berharap sehabis dari evaluasi verifikasi lapangan ini seluruh SOPD Lingkup Tapin dan instansi terkait dapat meningkatkan perannya masing-masing untuk sama-sama mewujudkan sebuah Kabupaten/kota Layak Anak (KLA) di Kabupaten Tapin. (abd/K-6)
