Banjarbaru, KP – Pemprov Kalsel melakukan penyegaran jabatan.
Sebanyak 6 pejabat esselon 2 atau pejabat tinggi pratama dirotasi. Selain pejabat esselon, pejabat struktural administrator (esselon 3) dan pengawas (esselon 4) juga turut berotasi.
Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau Paman Birin, melantik para pejabat yang berjumlah 124 orang di Aula Idham Khalid Kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru, Kamis (1/2).
Enam Pejabat Tinggi Pratama yang dilantik adalah Hj. Raudatul Jannah sebagai Kepala Dinas Kesehatan. Sebelumnya ia menjabat Kepala Biro Perekonomian.
Kemudian, dr.Diauddin dilanti menjadi Kepala RSUD Ulin Banjarmasin, dari sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan.
Selanjutnya Adi Santoso, yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak, bergeser menggantikan posisi Sulkan, sebaga Staf Ahli Bidang Pemerintahan Politik dan Hukum.
Sulkan sendiri menduduki jabatan Kepala Dinas Perdagangan, yang lama kosong.
Pejabat esselon 2 yang juga dilantik, Agus Dian Nur menempati posisi Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan. Sebelumnya ia menjabat Wakil Direktur Administrasi Umum dan Keuangan RSUD Ulin Banjarmasin.
Terakhir, Taufik Hidayat, dilantikan sebagai Kepala Biro Pemerintah dan Otonomi Daerah Setdaprov.
Ia sebelumnya menjabat Wakil Direktur Penunjang Non Medik, hukum dan diklat RSUD Ulin.
Pada pelantikan dan pengambilan sumpah ini, selain 6 pejabat tinggi juga dilantik Pejabat Administrator (Eselon III) sebanyak 26 orang dan Pejabat Pengawas (Eselon IV) sebanyak 92 orang dengan total keseluruhan sebanyak 124 orang.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalsel, Diansyah, menyebut khusus pejabat eselon II, sebelumnya sudah dilakukan uji kompetensi kepada 15 pendaftar dan lolos sebanyak 6 orang.
“Pelantikan untuk mengisi jabatan kosong, karena ada sebagian pejabat yang akan memasuki masa pensiun,” sebut Dian.
Prosesi pelantikan dimulai pukul 09.00 Wita dan dilanjutkan penyampaian tausiah oleh KH Zarkasi sekaligus menutup acara dengan doa. (mns/K-2)
