Rantau, KP – Pemerintah Kabupaten Tapin melakukan evaluasi terkait program penanggulangan kemisikinan dan percepatan pengetasan kemiskinan ekstrem, hasil dari sensus yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tapin.
Hal itu terungkap dalam rapat koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Tapin bersama BPS Kabupaten Tapin. senin (29/7/2024) bertempat Aula Tamasa Kantor Bupati Tapin.
Rakor dipimpin langsung oleh Penjabat Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin bersama Sekda Tapin Dr Sufiansyah dan Kepala BPS Tapin.
Menanggapi apa yang disampaikan BPS Tapin dalam hal program penanggulangan kemisikinan dan percepatan pengetasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Tapin.
Pj Bupati Tapin mengatakan, bahwa penanganan kemiskinan di Kabupaten Tapin memerlukan kerja sama lintas instansi. Ia menegaskan bahwa tidak mungkin satu pihak atau dinas saja yang menangani masalah tersebut.
“Dinas Sosial mungkin dapat memberikan data kemiskinan, namun instansi lain juga harus berperan, misalnya dalam penyediaan pangan, program bedah rumah, sanitasi, dan lainnya,“ jelasnya.
Oleh karenanya pada kesempatan ini mengajak seluruh stakeholder di Kabupaten Tapin untuk bersinergi dalam menanggulangi kemiskinan.
Terkait adanya kenaikan kasus kemiskinan yang terjadi di Kabupaten Tapin dan juga sama di seluruh kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, meminta agar semua pihak fokus dan segera menangani permasalahan ini. Sehingga kedepan kemiskinan di daerah kita dapat tertangani dengan baik dan angka kemiskinan menurun.
Sementara Plt Kepala Dinas Sosial Tapin, H. Syafrudin, menjelaskan dalam menjalankan program pengetasan kemiskinan telah melunjurkan berbagai program di antaranya adalah bantuan sosial tunai inflasi yang diberikan kepada 1.555 keluarga penerima manfaat dalam dua tahap, serta bantuan perorang sebesar 350 ribu rupiah selama 9 bulan untuk 704 kepala keluarga, yang mencakup total 1.745 jiwa.
“Dengan berbagai langkah tersebut, diharapkan Kabupaten Tapin dapat mengatasi masalah kemiskinan secara lebih efektif melalui kerja sama dan koordinasi yang baik antar semua pihak,“ ujarnya.
Disamping itu pula juga ada memberikan bantuan paket sembako bagi bagi keluarga yang rentan miskin, sehingga dengan adanya itu dapat menekan angka kemiskinan di daerah kita Kabupaten Tapin. (abd/K-6)
