Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Olahraga

RD Sayangkan Mudahnya Pemain Barito Putera Dapat Kartu Merah

×

RD Sayangkan Mudahnya Pemain Barito Putera Dapat Kartu Merah

Sebarkan artikel ini
IMG 20250111 WA0007 e1736563838574
Pemain Barito Putera (merah) berebut bola dengan pemain Persija Jakarta (putih). (Kalimantanpost.com/Instagram baritoputera)

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Barito Putera kembali menelan kekalahan di kandang dengan ditaklukkan Persija Jakarta 2-3 dalam pertandingan putaran kedua Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta pada Jumat (10/1/2025) sore.

Kekalahan tersebut akibat tim Laskar Antasari bermain 10 orang sejak menit 48 akibat Buyung Ismu mendapat kartu merah langsung usai menginjak pemain Persija, Rio Fahmi.

Baca Koran

Barito Putera yang sempat menyamakan kedudukan 2-2 dan mulai menemukan ritme permainan, akhirnya setelah bermain 10 orang akhir kebobolan dan kalah 2-3 atas Persija.

Hasil ini membuat Barito Putera tak pernah memenangkan 13 kali pertandingan dan berada di posisi 15 dengan poin 15 dari 18 kali main.

Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan mengungkapkan dirinya mencoba untuk mengawali pertandingan melawan Persija dengan tidak merubah formasi bermain.

“Memang kita menyiapkan dua formasi bermain. Tujuan saya untuk mempermudah pemain untuk mengaplikasikan bagaimana setiap posisi di posisi yang memang sudah sangat kita ketahui main persija dan mereka bisa saling ketemu,” ujar RD, panggilan akrabnya melalui instagram resmi Barito Putera dikutif Sabtu (11/1).

Tapi babak pertama, lanjut dia, jujur sering pemainnya ragu-ragu dalam mengambil keputusan, sehingga dirinya perlu membuat keputusan untuk merubah formasi main tim dengan memain empat bek.

“Ternyata perubahan itu cukup efektif dan itu terbukti mendominasi beberapa momen dan mampu mencetak gol balasan 2-2,” tandasnya.

Namun, kata RD, Barito terhukum dengan mudahnya mendapat kartu merah suatu kesalahan yang tidak perlu dilakukan.

“Sebenarnya jumlah pemain kalah, tapi kita mencoba untuk melakukan beberapa antisipasi terhadap serangan lawan dan mencoba counter attack dan ada beberapa sukses,” ucapnya.

Dikesempatan itu, RD juga menyebut ada beberapa pemain yang kondisi fisiknya menurun dan melakukan pergantian pemain.

Baca Juga :  Atlet Panjat Tebing Indonesia Veddriq Leonardo masuk nominasi Atlet Terbaik Dunia

“Pergantian pertama memang dibutuhkan, tapi karena kondisi terdesak adanya pemain mendapat kartu merah, sehingga saya menghabiskan pergantian pemain,” tegasnya.

Hasil melawan Persija akan di evaluasi dan pada pertandingan berikutnya diharapkan bisa mendapat hasil lebih baik lagi. (ful/KPO-3)

Iklan
Iklan