Martapura, KP – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfostandi) menggelar rapat evaluasi dan rencana kegiatan 2021, di aula Diskominfostandi, Martapura.
“Alhamdulillah, kita termasuk dinas dengan capaian realisasi program 100 persen. Realisasi serapan anggaran mencapai 98,05 persen. Terima kasih atas kinerja semuanya,” ujar Kadis Kominfosandi, HM Aidil Basith, usai memimpin rapat evaluasi.
Dia juga menyampaikan beberapa hal hasil rakor bersama Bupati Khalilurrahman dan Sekda Hilman, yakni perlunya meningkatkan kerja sama dengan dinas lainnya terkait ekspose kegiatan dan program kerja yang dilaksanakan SKPD.
“Setiap SKPD perlu menyampaikan informasi kegiatannya melalui Brigade Informasi Daerah yang dibentuk Diskominfostandi, sehingga kegiatan tersebut bisa terekspos ke masyarakat,” jelasnya.
Basith juga menyampaikan adanya pemotongan anggaran di SKPD, termasuk Diskominfostandi, sehingga perlu menyusun langkah-langkah cermat dalam melaksanakan setiap kegiatan.
“Pemotongan anggaran sangat berdampak pada kinerja dinas untuk mencapai target telah ditetapkan. Namun lewat kebersamaan dan semangat kerja tinggi, diharap itu bisa diatasi,” harapnya.
Sementara Sekretaris Diskominfostandi Mainita Elisnawaty menyampaikan tentang penggunaan seragam bagi ASN dan PTT di Kabupaten Banjar, termasuk penggunaan pakaian adat Banjar pada tanggal 14 setiap bulannya.
“Kita secara perlahan akan memenuhi semua aturan terkait seragam dinas ini, termasuk penggunaan baju adat,” ujarnya.
Pada rapat ini juga dikenalkan aplikasi penganggaran dan pelaporan keuangan yang terintegrasi seluruh Indonesia. Program dinamai Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) tersebut baru digunakan pada tahun anggaran 2021 ini, menggantikan Simda yang selama ini digunakan Pemkab Banjar. (wan/K-7)
