Banjarbaru, KP – Kota Banjarbaru disebutkan kini turun ke level III, namun Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Arifin tetap akan menerapkan PPKM level IV di kota tersebut.
Meski sebelumnya sudah diumumkan Menko Perekonomian Airlangga Hartanto jika hanya Kabupaten Kotabaru yang harus menerapkan PPKM level IV, namun terkait keputusan status Kota Banjarbaru masih belum menerima Instruksi Mendagri (Inmendagri) terkait penurunan level.
“Informasi yang diumumkan berkaitan PPKM level hanya untuk Jawa dan Bali, jadi kita menunggu keputusan presiden dan kabinetnya baru akan menurunkan level di Kota Banjarbaru,” jelas Aditya.
Sedangkan capaian vaksinasi Kota Banjarbaru sudah 37 persen, yang artinya sudah di atas rata-rata nasional 33 persen, termasuk rata-rata provinsi Kalsel yang masih 22 persen.
“Capaian vaksinasi 37 persen ini untuk vaksinasi satu dan dua,” ujarnya.
Bahkan akan terus mengejar target vaksinasi Covid-19 dengan meningkatkan sosialisasi agar masyarakat sadar untuk melakukan vaksinasi, sehingga herd immunity bisa tercapai.
Selain itu, pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan ketat agar kasus Covid-19 melandai, terutama kesadaran masyarakat untuk menggunakan masker saat keluar rumah maupun menjaga jarak dan menghindari kerumunan. “Kita juga melengkapi fasilitas umum dan tempat lainnya dengan sarana cuci tangan,” jelas Aditya. (dev/K-3)
