Sentani, KP – Perenang putri Kalsel, Norlaili gagal bersaing dengan para perenang lain yang tampil di ajang PON XX 2021 cabor renang yang berlangsung di venue Akuatik yang berada di Kawasan Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, kemarin (11/10) pagi.
Norlaili turun di tiga nomor yakni gaya dada 200 meter, 100 meter dan 50 meter. Sedangkan, Ia sudah bertanding di dua nomor lain yakni 200 dan 100 meter.
Sayangnya, dari kedua nomor tersebut perempuan yang akrab disapa Lily itu gagal menembus babak final.
Di nomor gaya dada 200 meter Ia mampu berada peringkat ke-9 dengan catatan waktu 3 menit, 5 detik, 98 milidetik.
Sedangkan di nomor gaya dada 100 meter, Laili hanya mampu finish di posisi ke-10 dengan catatan waktu, 1 menit, 22 detik, 30 milidetik.
Meski gagal, Laili tetap cukup puas dengan hasil yang Ia raih kali ini. Pasalnya, catatan waktu tersebut terbilang cukup baik jika melihat dari catatan waktunya disaat latihan.
“Alhamdulillah cukup baik, setidaknya kami masih ada persaingan tidak berada di peringkat terbawah,” ucap pelatih renang Kalsel, Dian Syahrudin.
Hal itu juga dibenarkan Laili, yang ternyata mengalami cedera bahu sebelah kanan selama mengikuti ajang PON XX kali ini. Akan tetapi, cederanya itu baru didapat saat menjalani latihan di Papua.
“Iya, sebelumnya aman saja, memang ada kambuhan, namun kali ini kambuh disaat yang tidak tepat. Namun, meski harus mengalami cedera, saya sudah lega bisa memberikan penampilan terbaik saya untuk Kalimantan Selatan,” ungkapnya.
“Cederanya dialami saat latihan perdana, Kamis (7/10) lalu, dan mungkin ada faktor kelelahan juga karena harus menempuh perjalanan panjang,” tuntasnya.(Zak/KPO-1)