PELAIHARI, Kalimantanpost.com – Malam penutup pergelangan Gema Alquran Kabupaten Tanah Laut dan Musabaqoh Tilawatil Qur’an Nasional ke-9 dan Internasional ke-3 Jamiyyatul Qurra’wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) di panggung Utama Stadion Pertasi Kencana Pelaihari.
Dewan hakim Dr. Zahid Lukman membacakan hasil Musabaqoh Tilawatil Qur’an Nasional ke-3 dan ke-9 Jamiyyatul Qurra’wal Huffazh Nahdlatul ulama menetapkan qori-qoriah terbaik cabang tilawah Nasional ke-9 dan Internasional ke-3.
Cabang Tilawah Qur’an tingkat Internasional ke-3 Kafilah dari negara Iran Sayyied Mustofa Husaen meraih nilai tertinggi 93, diikuti Ahmad Khairi Novandra asal Indonesia dengan nilai 92.5, dan Aiman Ridhwan asal Malaysia dengan nilai 88,5.
Ketua Umum Pengurus Besar JQHNU, KH Saifullah Ma’shum mengungkap rasa syukur atas tergelarnya acara Musabaqoh Tilawatil Qur’an tingkat Nasional dan Internasional ini.
“Dari pelaksanaan MTQ ini memberikan Spirit untuk selalu dekat dengan Al-qur’an, menumbuhkan syafaat kepada kita,” ucapnya.
Di malam penutupan MTQ Nasional ke-3 dan Internasional ke-9 ini, Ketua Umum JQHNU juga menyampaikan untuk Pelaksanaan MTQ Nasional ke-4 dan Internasional ke-4 pada tahun 2026 yang akan datang, berlangsung di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. (Rzk-KPO-1)
