Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
AdvertorialBanjarmasinTRI BANJAR

Tingkatkan Kompetensi Tenaga Pendidik Banjarmasin Gelar Festival Guru Penggerak

×

Tingkatkan Kompetensi Tenaga Pendidik Banjarmasin Gelar Festival Guru Penggerak

Sebarkan artikel ini
Hal 9 7 Klm Kontrak 123 Gabung
FESTIVAL- Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina saat membuka Festival Panen Hasil Belajar Lokakarya 7 dari Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 9 di Banjarmasin, Sabtu (27/4/2024) malam. (KP/Diskominfotik)

Banjarmasin, KP – Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, menggelar Festival Panen Hasil Belajar Lokakarya 7 dari Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 9 di Banjarmasin, Sabtu.

Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Nuryadi, membuka kegiatan tersebut yang dihadiri juga para satuan kerja perangkat daerah (SKPD), guru penggerak angkat 9 serta jajaran terkait.

Baca Koran

Ibnu mengatakan lokakarya tersebut merupakan bagian dari kegiatan dari kurikulum merdeka belajar.

 “Yang juga menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Pendidikan di Kota Banjarmasin,” ucapnya.

Hal 9 7 Klm Kontrak 231 Gabaung

 Menurut dia, kegiatan ini merupakan akumulasi dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh para calon guru penggerak.

 “Terimakasih Pak Fadil yang sudah membina seluruh guru kita, khususnya yang ada Kota Banjarmasin, ini ada 98 guru yang ikut dalam program guru penggerak dan itu tidak mudah sebetulnya karena selama enam bulan,” tuturnya.

Menurut Ibnu Sina, kehadiran guru penggerak tersebut di sekolah akan meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan di Kota Banjarmasin.

Hal 9 7 KLm Kontrak 321 Gabung

 “Karena memang Banjarmasin sebagai salah satu barometer pendidikan di Kalimantan Selatan. Tentulah di Kota Banjarmasin harus lebih baik,” ujarnya.

 Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Nuryadi menyampaikan menjadi guru penggerak tidak mudah, ada syaratnya, yakni sisa masa kerja di atas 10 tahun dan pengembangan keprofesian berkelanjutan.

 “Mengikuti program itu guru mengikuti pelatihan dari 6-9 bulan,” tuturnya.

 Kepentingan dengan guru penggerak yang banyak akan meningkatkan kualitas pendidikan dan menunjang karier. (nau/K-3)

Baca Juga :  Meriahkan Milad La Vanilla, Ratusan Anak di Kalsel Ikuti Lomba Mewarna
Iklan
Iklan