BANJARMASIN, kalimantanpost.com – Teknologi yang semakin berkembang pesat memberikan dampak besar pada berbagai aspek kehidupan, termasuk sektor pendidikan. Menyadari pentingnya pemanfaatan teknologi, Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Uniska Banjarmasin mengadakan workshop bertajuk “Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran Berbasis Canva”.
Ketua Prodi Pendidikan Kimia FKIP Uniska, Fitria Rizkiana, menyampaikan bahwa teknologi, seperti Canva, menjadi alat penting dalam menciptakan media pembelajaran yang menarik dan inovatif.
“Dengan teknologi ini, kita dapat melihat kejelasan dan keunggulan, seperti penerapan kurikulum modern berbasis teknologi hingga peluang karier di masa depan. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi harus dilakukan secara maksimal,” ujar Fitria pada Sabtu (25/1/2025).
Fitria juga berharap mahasiswa mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat dari workshop ini, baik dalam pengelolaan skripsi maupun saat memberikan materi kepada siswa di masa depan.
“Mahasiswa harus sadar dan peka terhadap perkembangan teknologi yang dapat membantu memajukan pendidikan,” tambahnya.
Ketua pelaksana kegiatan, Heni, menjelaskan bahwa workshop berlangsung secara daring dan luring selama dua hari, dari 24 hingga 25 Januari 2025, di kampus Uniska Banjarmasin. Acara ini menghadirkan narasumber berpengalaman seperti Sisti Salmiati, ST., M.Pd., M.Edya Rosadi, M.Kom., dan Dr. Munzil. Peserta diajarkan cara memanfaatkan Canva untuk mendesain media pembelajaran interaktif, membuat infografis, video pembelajaran, serta materi edukasi lainnya.
“Antusiasme peserta sangat tinggi, terlihat saat mereka mencoba langsung berbagai teknik yang diajarkan,” ungkap Heni.
Salah satu peserta workshop juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini membuka wawasan baru dalam membuat materi pembelajaran berbasis teknologi.
“Program ini menjadi solusi strategis bagi guru dan mahasiswa untuk meningkatkan profesionalisme di tengah tantangan era digital. Kami berharap kegiatan ini dapat terus mendorong kreativitas dan inovasi di dunia pendidikan,” tutupnya.
Acara ini diharapkan mampu memberikan bekal bagi mahasiswa FKIP Uniska untuk menciptakan pembelajaran yang relevan dan inspiratif di era digital. (fin/KPO-1)
