PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas mengajak masyarakat dan pemerintah daerah untuk bersama-sama mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kalteng serta mendorong menggunakan digitalisasi.
Hal ini dianggap penting sebagai upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ditekankan, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian di Kalteng. Jumlah UMKM yang sangat banyak di Kalteng memiliki potensi besar untuk meningkatkan perekonomian daerah jika mendapatkan dukungan yang memadai. Dukungan tersebut dapat berupa akses permodalan, pelatihan, dan pemasaran.
“UMKM perlu kita dukung bersama agar dapat berkembang dan berkontribusi lebih besar bagi perekonomian Kalteng,” kata Ampera AY Mebas, Rabu, (6/8//2025).
la mengajak masyarakat untuk lebih mengutamakan produk-produk UMKM lokal dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal ini akan membantu meningkatkan omset dan pendapatan para pelaku UMKM.
Pemerintah daerah juga memiliki peran penting dalam mendukung perkembangan UMKM. Ampera A Y Mebas mendorong pemerintah untuk memberikan kemudahan akses permodalan bagi UMKM, seperti kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga rendah dan persyaratan yang mudah.
Selain itu, pelatihan dan pendampingan juga sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas produk UMKM
Dukungan dalam bentuk pemasaran juga sangat penting. Pemerintah daerah dapat merrifasilitasi para pelaku UMKM untuk mengikuti pameran dan expo, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Diakuinya dengan menggunakan teknologi digital untuk pemasaran juga perlu didorong agar UMKM dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
Dengan dukungan dari masyarakat dan pemerintah, mantan Bupati Bartim ini optimis UMKM di Kalteng dapat berkembang pesat dan menjadi penggerak utama perekonomian daerah.
“Ini mampu membawa ke hal positif pada peningkatan pendapatan masyarakat, penciptaan lapangan kerja, dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalteng secara keseluruhan,” tukasnya. (drt/KPO-4).
