Banjarmasin, KP – Seorang pemuda dengan kondisi di bawah pengaruh minuman beralkohol tiba-tiba datang dan mengamuk di Cafe Cofe Break, Jalan Sultan Adam Banjarmasin Utara, Minggu dinihari (1/12), sekitar pukul 01.15 WITA.
Sambil membawa senjata tajam (sajam) jenis pisau dapur, ia mencoba melukai seorang pemuda lainnya dalam café tersebut.
Beruntung, aksi anarkis M Hardiansah alias Boe (23) itu dilihat petugas keamanan café.
Tak mau ada yang terluka, keamanan café langsung bertindak cepat dan mengamankan warga Jalan Sungai Andai Komplek Keruing Raya Banjarmasin Utara tersebut.
Selanjutnya, Boe terpaksa dibawa anggota Buru Sergab (Buser) Polsekta Banjarmasin Utara, atas kasus membawa senjata tajam (sajam) tanpa izin.
Bersama Boe ikut diamankan satu buah sajam jenis pisau dapur.
Dari keterangan didapat, rupanya pisau yang dibawa Boe itu, rencananya dipakai hendak melukai seorang pemuda bernama Fahrianoor (18), warga Jalan Padat Karya Komplek Kenanga RT 13 Banjarmasin Utara.
Kapolsekta Banjarmasin Utara, AKP Dodi Hariyanto SIK, saat dikonfirmasi membenarkan telah mengamankan tersangka bersama barang bukti yang ditemukan oleh anggota.
“Tersangka dikenakan pasal 335 KUHP jo Pasal 2 ayat 1 UU No.12 darurat tahun 1951,” ujarnya, Senin (2/12).
Kronologis kejadian, saat itu tersangka diduga dalam kondisi mabuk, mengamuk dengan membawa pisau dan hampir melukai seorang pemuda.
Beruntung pemuda itu tak sempat dilukai, karena Boe langsung diamankan keamanan café.
Boe sempat diamankan terlebih dulu di Pos keamanan Café. Kemudian dilaporkan ke Mapolsekta Banjarmasin Utara.
Tak lama kemudian sejumlah anggota Buser langsung dipimpin Aiptu Danang datang menjemput tersangka bersama barang bukti dan langsung dibawa ke Mapolsekta Banjarmasin Utara. (fik/K-4)
