Banjarmasin, KP – Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin Capt Mugen Suprihatin, menjelaskan, semua kegiatan posko terpadu angkutan natal dan tahun baru (Nataru) 2019/2020 angkutan laut di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin mulai Rabu (8/1) ditutup.
Posko yang telah berlangsung sejak 18 Desember 2019 hingga 8 Januari 2020 ditutup dengan apel penutupan yang bertempat diarea Terminal Penumpang Trisakti, dengan inpektur upacara KSOP yang diikuti unsur, Manager Terminal Penumpang Trisakti Pelindo III, Kacab Jasa Raharja, KPLP, Kepolisian pelabuhan hingga dinas terkait lainnya.
“Selama 19 hari berlangsung, posko Nataru 2019/2020 telah berjalan lancar, kelancaran posko didukung oleh pasukan gabungan,’’ujar Mugen ketika menutup posko tersebut, Rabu (8/1).
“Posko terpadu yang kami dirikan ini untuk membantu warga dalam melaksanakan Nataru, kami terus berupaya agar mensukseskan kelancaran arus mudik dan barang lancar,’’terangnya.
“ Kami juga telah melaksanakan uji petik pada kelima kapal roro yang telah dipersiapkan untuk angkutan penumpang dan barang selama dua momen besar diakhir tahun, walaupun tahun ini tidak ada lonjakan yang berarti” jelasnya.
Puncak pergerakan penumpang laut pada periode sebelum Nataru tidak terjadi begitu juga jumlah penumpang yang naik jika dibanding tahun sebelumnya.
“ Kami terus berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada seluruh pengguna jasa Terminal Penumpang tidak hanya memberikan suasana baru, tetapi juga peningkatan kenyamanan dan keamanan diarea Pelabuhan Trisakti.” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Cabang PT Dharma Lautan Utama Banjarmasin, Anton Wahyudi SE, selama Nataru pihaknya pihaknya terus memberikan pelayanan yang terbaik dan maksimal kepada para calon penumpang.
“ Kami jauh-jauh hari menyediakan armada kapal terbaik sebagai bentuk pelayanan terbaik kepada warga banua ditengah masih tingginya harga tiket maskapai,” jelasnya. (hif/K-1)
