Iklan
Iklan
Iklan
MartapuraTRI BANJAR

Bupati Minta Layanan SKPD Terpantau Command Center

×

Bupati Minta Layanan SKPD Terpantau Command Center

Sebarkan artikel ini
GUGUS TUGAS - Rakor Mingguan dipimpin Bupati Khalilurrahman fokus membahas pembentukan gugus tugas percepatan penanganan virus corona.

Martapura, KP – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian mempresentasikan Portal Layanan Publik, aplikasi CCTV, aplikasi Tracking Kendaraan Operasional, aplikasi Satu Data dan aplikasi untuk Rekomendasi BTS, di Command Center Barokah, Mahligai Sultan Adam Martapura, Senin (16/3).

Bupati KH Khalilurrahman didampingi Sekdakab Ir HM Hilman menyaksikan langsung presentasi dari Bidang E-Government Diskominfostandi tersebut.

Bupati pun berharap, dengan berjalannya aplikasi tersebut, Pemkab Banjar bisa memantau kegiatan setiap pelayanan publik dan ruang publik terbuka. Semoga dengan pengembangan aplikasi dan portal layanan ini, kian mempermudah informasi yang cepat dan terintegrasi.

”Ini bisa diakses masyarakat, seperti CCTV, layanan RSUD Ratu Zalecha,” katanya.

Guru Khalil juga meminta agar setiap SKPD bisa berkoordinasi dengan Kominfo untuk mengintegrasikan setiap layanan, sehingga terpantau melalui Command Center Barokah ini.

Kadis Kominfo HM Aidil Basith menambahkan, pihaknya berusaha semaksimal mungkin selama satu minggu ini guna menyusun sebuah portal layanan, terdiri dari layanan umum dan kepegawaian.

”Portal ini satu pintu, masuk dari semua aplikasi dan bertujuan mengamankan aplikasi-aplikasi yang ada. Kami sudah memproteksi dengan keamanan informasi,” tandasnya didampingi Kabid Penyelenggaraan E-Government Cornelius Kristianto serta Kabid Informasi dan Komunikasi Publik DR Eddy Elminsyah Jaya.

Dijelaskannya, Bupati bisa langsung mengamati di command center, setiap perubahan data akan terupdate saat itu juga dan diharap seluruh SKPD mendukung, misalnya Bapenda, Kominfo ingin menempelkan aplikasi pendapatan daerah ke command center ini.

”Jadi begitu ada uang masuk kas daerah, command center langsung berubah. Bupati pun bisa menegur bila kadis bersangkutan tidak mencapai target PAD melalui aplikasi ini,” katanya. (Wan/K-5)

Iklan
Baca Juga:  TP2S Berupaya Maksimal Tekan Angka Stunting
Iklan