Banjarbaru, KP – Pemprov Kalsel merencanakan membuka kembali destinasi ekowisata Tahura Sultan Adam yang ditutup sejak munculnya pandemi covid-19. Setelah dibuka kembali, pengelola Tahura menerapkan protokol kesehatan (protkes) dengan ketat.
Protokol yang dijalankan Tahura tidak membuka tempat wisata secara bebas. Pengunjung yang boleh masuk sebelumnya diwajibkan mendaftar secara online.
Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi jumlah pengunjung dan menghindarkan kerumunan massa. Pengunjung dibatasi dengan kapasitas 50 persen, yang biasanya kunjungan mencapai 2.000 pengunjung menjadi 1.000 pengunjung.
Direncanakan Tahura dibuka sejak tanggal 18 Desember 2020 mendatang.
“Mulai dibuka kembali Jumat, 18 desember dengan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Pj Sekda Prov Kalsel, Roy Rizali Anwar yang didampingi Plt Kadishut Fatimatuzzahra, Selasa (15/12).
Roy menambahkan masyarakat yang ingin berkunjung akan dipastikan dalam keadaan sehat dan mengikuti protokol kesehatan seperti menggunakan masker, cuci tangan, pengecekan suhu tubuh, dan dilakukan pengawasan agar tidak terjadi kerumunan.
“Tahura buka kembali dari pukul 08.00 pagi sampai pukul 18.00 sore. Setiap 1 minggu akan tutup setiap hari senin untuk dilakukan penyemprotan disenfektan pada kawasan Tahura SA,” bebernya.(mns/KPO-1)
Bakal Dibuka Kembali, Destinasi Wisata Sultan Adam Terapkan Protkes Ketat
