
Disdik Terapkan Alternatif Belajar Saat Banjir
Martapura, KP – Sesuai Instruksi Bupati H Saidi Mansyur, selain akan melakukan rehab dan membangun ruang baru di beberapa sekolah terdampak banjir, Dinas Pendidikan Banjar juga melaksanakan beberapa metode pembelajaran alternatif, termasuk metode belajar jarak jauh.
Hal tersebut diungkapkan Kadis Pendidikan Liana Penny, Rabu (8/3). Dijelaskannya, metode pembelajaran alternatif dilakukan terhadap beberapa sekolah agar proses belajar mengajar tidak terganggu.
”Disamping dengan menyarankan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), bagi sekolah yang berada di daerah cekungan atau wilayah lebih rendah, sehingga genangan air agak lama, maka dilakukan dengan ”Guru Kunjung/Guru Keliling/Home Visit” jelas Liana.
Tidak hanya itu, lanjutnya, cara lainnya, seperti kumpul kumpul di tempat tertentu juga dilakukan, seperti di teras Masjid.
”Disana juga dilakukan proses belajar mengajar, ini semua dilakukan agar pembelajaran jalan terus atau tetap terlaksana walau saat kondisi banjir,” tambahnya.
Metode lainnya, yakni pembelajaran melalui media radio, dalam hal ini Radio Suara Banjar 100,4 Fm. Disdik Banjar sendiri sudah menjalin kerjasama sejak awal pandemi lalu, yakni melalui program siaran Wajar (Wadah Belajar). (Wan/K-3)
