Kuala Kapuas, KP – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Abdurahman Amur, sangat mendukung serta mengapresiasi kegiatan pasar murah Ramadhan yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten setempat, karena dapat menekan angka inflasi.
“Apalagi saat ini banyak masyarakat sedang mempersiapkan diri mendekati lebaran Hari Raya Idul Fitri. Mudah-mudahan masyarakat terbantu,” kata Abdurahman Amur, di Kuala Kapuas, Selasa (11/4)
Dengan adanya pasar murah Ramadhan yang digelar di sejumlah kecamatan di daerah setempat, tentunya DPRD setempat akan terus mendorong agar pasar murah tersebut, dapat dilakukan secara berkelanjutan.
“Kami berharap pasar murah Ramadhan yang dilaksanakan ini dapat berlanjut, sehingga inflasi di Kabupaten Kapuas akan menurun,” harapnya.
Menurut legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini, adanya pasar murah bersubsidi ini sangat membantu masyarakat di daerah setempat, guna memenuhi kebutuhan menjelang lebaran, terutama masyarakat kurang mampu.
“Dimana kita ketahui, setiap hari-hari besar keagamaan, sejumlah kebutuhan pokok masyarakat pasti meningkat, dengan adanya ini semoga terbantukan dan dapat meringankan beban masyarakat kita dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri,” ucapnya.
Sebelumnya, pemerintah kabupaten setempat, melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagperinkop dan UKM) setempat, telah menggelar pasar murah Ramadhan 1444 H di 5 kecamatan setempat.
Lima kecamatan tersebut, diantaranya Kecamatan Selat, Kapuas Timur, Bataguh, Dadahup dan Kapuas Kuala, dengan total 4.500 paket yang disiapkan.
“Kami bagi rata dengan anggaran itu mampunya 4.500 paket, jadi kami bagi rata masing-masing kecamatan itu 900 paket,” kata Kabid Perdagangan Anita Sumarni, kepada wartawan.
Adapun untuk harga tebus murah paketnya hanya Rp.25 ribu perpaket. Harga semula/real satu paket itu Rp100 ribu.
“Jadi disubsidi Pemda Rp75 ribu dengan isinya 5Kg beras, 2kg gula dan 1 liter minyak goreng,” demikian Anita Sumarni. (Iw)