CHINA TAIPEI, kalimantanpost.com – Tim bola voli Indonesia berhasil meraih juara grup F di AVC Challenge Cup 2023 usai menumbangkan Bahrain 3-2 (33-31, 25-27, 21-25, 25-23, 15-11) yang berlangsung di University of Taipei Gymnasium, China Taipei, Senin (10/7/2023) sore.
Kemenangan tersebut membawa Timnas Indonesia lolos 12 besar sekaligus juga memperkecil rekor pertemuan 1-3 atas Bahrain.
Selain itu, Rivan Nurmulki dan kawan-kawan bisa terhindar dari lawan berat yang langganan Piala Dunia Voli dari Korea Selatan dan Australia di 12 besar.
Ingin meraih juara Grup F, pelatih Indonesia Jeff Jiang Jie di set pertama menurunkan Dony Haryono, Hernanda Zulfi, Irfan (libero), Dio (setter) Farhan Halim, dan Rivan Nurmulki sebagai starter.
Di awal set, pemain Bahrain yang diperkuat Mahmood Alafyah (setter), Mahmood Ahmed (ouside hitter), Mohamed Abdulla (middle bloker) Ali Khamis (opposite), Abbas Alkhabbas (middle blocker) dan Ayman Haroon (libero) sempat melakukan error servis hingga Indonesia sempat unggul 7-5.
Pelan-pelan Bahrain menemukan bentuk permainannya lewat variasi serangan jump smesh Ali dan quick Abbas Mohammed balik memimpin 15-18.
Penampilan gemilang Hendra dalam quick maupun blocking hingga bisa menyamakan kedudukan 21-21 dan 23-23. Di posisi genting, pelatih Indonesia Jeff Jiang menyimpan.Rivan dan Doni dengan memasukkan Fachri dan Agil Angga.
Master block Agil sempat Indonesia 25-25, tapi Indonesia gagal menyelesaikan pertandingan hingga terjadi kejar-kejaran poin 26-26, 27-27, 28-28, 29-29, 30-30 dan 31-31. Untungnya, Rivan yang sebelumnya kembali masuk mampu memberikan dua poin melalui back attack dan jump smesh hingga menang 33-31.
Pertandingan set pertama yang berlangsung alot dan melelahkan hingga memakan waktu 45 menit.
Di set kedua, Fachri tetap dipasang sebagai starter bersama Hendra, Rivan, Dio, Irvan, Hernanda dan Farhan. Lagi-lagi pemain Indonesia lambat panas dan sempat tertinggal 6-12, 8-14 11-16, 13-19.
Pelatih Indonesia memasukkan tenaga baru, Malizi sebagai quic menggantikan Hernanda untuk lebih variatif serangan. Pelan-pelan Rivan dan kawan-kawan bisa mengejar 20-22 hingga menyamakan kedudukan 23-23.
Kembali kejar-kejaran poin terjadi 24-24 dan 25-25. Kesalahan Farhan, smesh lurusnya mudah di blok lawan hinga Bahrain menang 27-25 dengan waktu 31 menit.
Menyamakan kedudukan 1-1 membuat Bahrain tampil lebih percaya diri hingga terus memimpin poin 4-3, 8-10. Indonesia sempat menyamakan kedudukan 16-16, tapi lawannya tampil variatif lewat jump smesh, quick dan back attack hingga menang 25-21 dalam waktu 27 menit.
Di awal set keempat, permainan Indonesia kurang maksimal, terutama Farhan yang smeshnya mudah di blok lawan hingga tertinggal 1-4.
Penampilan gemilang Rivan lewat jump smash maupun back attack hingga menyamakan kedudukan 6-6. Sempat ketinggalan 6-9, lagi-lagi Rivan yang menjadi motor serangan Indonesia meraih poin demi poin hingga balik memimpin 15-14 hingga 23-21.
Smesh keras bintang Indonesia asal Samator, Rivan akhirnya mengakhir perlawanan Bahrain 25-23, sehingga kedudukan menjadi 2-2.
Di awal set kelima, Indonesia sempat ketinggalan 2-3. Penampilan gemilang Rivan, Hendra, Mahlizi dan Fachri hingga Indonesia terus menjauh 9-6, 13-8 dan block Mahlizi membawa Indonesia menang 15-11.
Indonesia pun menang 3-2. Seluruh pemain pun melakukan selebrasi dan mengucapkan terima kasih suporter Indonesia yang memberikan sport secara langsung di tribun. (Mau/KPO-3)
