Banjarbaru, KP – Kegiatan turun ke desa (turdes) yang dipimpin Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor memasuki hari pertama, Kamis (3/8). Titik pertama yang disinggahi adalah SMAN 1 Tabunganen, Baritokuala.
Di sana gubernur yang biasa disapa Paman. Birin, ini mendapati jalan akses yang belum lebar.
Jalan menuju sekolah hanya bisa dilalui kendaraan roda 2.
Lantas ia menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, untuk menyiapkan anggaran.
“Harus diperlebar, setidaknya bisa dilewati mobil.
Dinas PUPR tolong dicatat apa yang seharusnya bisa dilakukan,” pintanya.
Penjabat Bupati Batola, Mujiyat, juga mendukung pelebaran jalan ini.
Bahkan, Ia mengaku akan meminta langsung kepada Gubernur Kalsel demi percepatan.
“Pokoknya masalah jalan di sini, saya yang akan minta langsung nanti kepada Gubernur Kalsel, ” kata Mujiyat.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Tabunganen, Rahmat Fadhillah, mengaku senang atas kehadiran orang nomor satu di Kalsel itu.
“Baru pertama wilayah kami, khususnya SMAN 1 Tabunganen dikunjungi oleh Gubernur Kalsel,” ucapnya.
Rahmat menyebut, dengan jumlah siswa kurang lebih 300 orang, sekolahnya saat ini dalam tahap perkembangan.
“Kemarin atas inisiasi dan bantuan wali murid, kita sudah mulai membangun mushola,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Kalsel memberikan bantuan sebanyak Rp 10 juta, sementara Kepala Disdikbud Kalsel turut membantu pembangunan sekolah senilai Rp 5 juta.
Selain itu, Gubenur Kalsel juga memberikan hadiah uang tunai kepada para siswa yang berhasil menjawab pertanyaan.
Kegiatan juga dirangkai dengan pemberian paket sembako sebanyak 200 paket, bantuan bibit tanaman, bantuan paket makanan tambahan ibu hamil dan balita dan TTD bagi remaja putri. (mns/K-2)
