
Pj Bupati Pimpin Rapat Bahas Pemberantasan Narkoba
Amuntai, KP – Pemerintah Kabupaten (pemkab) Hulu Sungai Utara (HSU)
menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pencegahan dan Pemberantasan
Penyalahgunaan Narkotika dan Obat-Obatan Terlarang (Narkoba) yang dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati HSU Drs Zakly Asswan MM.
Rakor yang dilangsungkan di Mess Negara Dwipa Senin (4/9) dihadiri diantaranya Oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI, KH Said
Masrawan, Perwakilan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) HSU, Sejumlah Kepala SKPD, Camat se Kabupaten HSU dan Lembaga Ke
Organisasian HSU.
Adapun tujuan Rakor merupakan suatu bentuk upaya gerak cepat dari
Pemkab HSU dalam menghadapi ancaman narkoba yang saat ini dinilai
merajalela di masyarakat HSU dikarenakan Peredaran dan Penyalahgunaan
Narkoba berakibat buruk terhadap kesehatan, khususnya pada Generasi
Muda.
Dalam kesempatan itu, Zakkly menyampaikan melalui rapat koordinasi ini diharpakan kepada seluruh jajaran terkait, baik itu dari Pemkab
HSU, kecamatan dan desa mengingat HSU saat ini darurat narkoba sehingga menjadi pusat perhatian bersama untuk memberikan informasi
bahayanya obat-obatan jenis narkoba ini agar masyarakat HSU tidak terjerumus ke arah yang negatif nantinya merugikan diri sendiri dan
juga orang lain.
“Bahaya narkoba saat ini menjadi perhatian kita bersama. Agar
generasi kita jangan sampai terjerumus yang merugikan diri sendiri dan juga orang lain”, ungkapnya.
Pj Bupati mengharapkan kepada instansi yang berwenang bertindak tegas dalam memberantas peredaraan narkoba ini. Jangan hanya pedangan
kecilnya saja yang di tangkap, akan tetapi distributornya juga
ditangkap dan di tindak tegas sehingga dapat memberikan efek jera.
Pemberantasan Narkoba harus dari penjual atau bandarnya. Karena
bagaimana mungkin narkoba ini bisa kita berantas kalau penjual/
bandarnya bebas berjualan tanpa di tindak atau di tangkap, maka dari
itu kepada instansi yang berwenang untuk tegas dalam menangani kasus
narkoba ini.
Sebagaimana diberitakan beberapa waktu sebelumnya belasan remaja di
HSU dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pembalah Batung
Amuntai yang berhalusinasi dan bahkan ada yang mengamuk karena diduga
mengkonsumsi obat-obatan terlarang. (nov/K-6)
