MADURA, Kalimantanpost.com – Gol yang dibuat pemain Tim nasional (Timnas) Indonesia, Stefano Lilipaly membawa Borneo FC mempermalukan tuan rumah Madura United 2-1 dalam pertandingan pekan ke-14 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Madura Ratu Pemelingan, Pamekasan, Madura, Minggu (1/10/2023) sore.
Kemenangan itu juga membawa tim Pesut Etan memuncaki Liga 1 Indonesia dengan poin 28 dari 14 kali bertanding.
Sebaliknya, bagi Madura ini merupakan kekalahan perdana sekaligus posisinya harus turun keperingkat kedua dengan poin 27 dari 14 kali tampil.
Walau pun tampil di kandang lawan, Borneo FC bermain terbuka dan mengandalkan serangan balik melalui kecepatan pemain depannya, Terens Puhiri, Kei Hirose dan Stefano Lilipaly.
Ternyata kelincahan dan kecepatan ketiga pemain ini dibantu Adam Alis dan Felipe Cadenazzi mampu merepotkan lini belakang Madura United yang dikawal Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan.
Sebuah serangan Madura United berhasil dimentahkan lini belakang Borneo FC yang dimotori Leo Lelis, Silverio.
Bola kemudian didapat Kei Hirose dan pemain asal Jepang ini memberikan umpan jauh ke Lilipaly disektor kiri pertahanan Madura. Tanpa berlama-lama, pemain keturunan Indonesia memberikan umpam ke Terens dan langsung melakukan sepakan keras dengan kaki kirinya.
Walau pun Wawan Hendrawan berusaha menghadang, kerasnya sepakan Terens, bola masih masuk ke gawang Madura United dan gol di menit 26.
Ketinggalan 0-1, Madura United meningkatkan tempo permainan dengan melakukan serangan gencar melalui Junior Brandao, Lulinha maupun Salim Akbar Tuharea.
Upaya dan kerja keras tuan rumah membuahkan hasil di menit 40. Berawal daro umpan Novan Sasongko ke kotak penalti dan berhasil dituntaskan Salim Akbar Tuharea.
Kedudukan berubah menjadi 1-1 hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, tempo permainan semakin tinggi dan silih berganti melakukan serangan. Namun, rapatnya lini belakang masing-masing tak satu pun membuahkan gol.
Malapateka terjadi bagi Madura United di menit 85. Berawal dari back-pass dilakukan centreback Fachruddin Aryanto melalui sundulan kepala ke kiper Wawan Hendrawan, namun bola terlalu menyamping.
Gagal menangkap, Wawan berusaha membuang bola keluar sambil menjatuhkan diri, tapi terlalu lemah. Lilipaly yang sejak tadi mengintai dengan cepat mengejar bola dan dengan tenang menceploskan si kulit bundar yang sudah kosong.
Borneo FC pun akhirnya unggul 2-1.
Borneo kembali mendapat peluang emas melalui tendangan bebas Leo Lelis di luar kotak penalti pada menit 87, tapi tendangannya bisa ditepis kiper Wawan.
Madura United berusaha mengejar ketertinggalan. Karena rapatnya lini belakang Borneo FC, hingga pertandingan 2-1 tak berubah untuk tim tamu. (Mau/KPO-3)
